kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Alfamart: Kerjasama kami dengan OVO berakhir, ya tidak diteruskan


Senin, 11 November 2019 / 17:13 WIB
Alfamart: Kerjasama kami dengan OVO berakhir, ya tidak diteruskan
ILUSTRASI. Alfamart


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Alfamart tidak memperpanjang kerjasama dengan OVO lantaran kontrak kerjasama sudah berakhir. Artinya, pengguna OVO tidak lagi bisa melakukan top up di Alfamart mulai 13 November 2019.

Solihin, Corporate Affairs Director Alfamart mengatakan bahwa kerjasama dengan OVO sudah berakhir dan tidak diteruskan. "Iya benar. Sesuai dengan perjanjian berakhir ditanggal tersebut," kata dia ke Kontan.co.id, Senin (11/11).

Baca Juga: OVO dan Alfamart cerai, mulai 13 November top up OVO tak bisa lagi di Alfamart

Dia menjelaskan, berakhirnya kerjasama itu adalah suatu hal yang biasa karena memang setiap kerjasama ada kontrak. "Saya tidak tahu persis kapan kontraknya, tetapi biasanya ada kontrak satu sampai dua tahun," imbuh dia.

Solihin menjelaskan, setelah berakhir kontrak dengan OVO, pihaknya belum tahu akan kerjasama dengan siapa lagi. Namun demikian, belum diketahui juga apakah nanti bisa kerjasama lagi dengan OVO atau tidak setelah berakhirnya kontrak tersebut. "Ini suatu hal yang biasa dalam kerjasama, sudah selesai ya sudah," ujar dia.

Seperti diketahui, pengguna OVO sangat diuntungkan dengan melakukan top up di Alfamart kjarena tidak terkena biaya administrasi.

Karaniya Dharmasaputra CEO OVO belum menjawab detil pertanyaan Kontan.co.id soal putusnya kerjasama tersebut. "Nanti saya call yah," imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×