Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Francisca bertha
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam era pertumbuhan ekonomi yang pesat, Indonesia semakin menarik perhatian investor asing. AlixPartners berkomitmen untuk membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia memanfaatkan peluang ini.
Dengan kehadiran resmi di Asia Tenggara sejak Maret 2023, AlixPartners, perusahaan konsultan global yang berfokus pada peningkatan kinerja dan transformasi digital, telah memperkuat tim dan kapabilitasnya untuk melayani pasar kunci seperti Indonesia dan Malaysia.
Sebagai informasi, didirikan pada tahun 1981, AlixPartners telah memberikan solusi strategis kepada klien di berbagai sektor, termasuk teknologi, media, dan telekomunikasi (TMT), barang konsumen, ritel, serta industri manufaktur.
Mengingat pengalaman yang luas dalam menangani tantangan operasional dan transformasi digital, AlixPartners membantu perusahaan untuk beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan pasar dan meningkatkan efisiensi operasional.
AlixPartners melihat Idonesia memiliki beberapa faktor kunci yang menjadikannya sebagai tujuan utama untuk investasi asing.
Pertama, demografi yang menguntungkan dengan hampir setengah populasi ASEAN dan kelas menengah yang terus berkembang menciptakan pasar konsumsi domestik yang menarik.
Baca Juga: BI Dorong Investor Asing Manfaatkan Peluang Investasi di Indonesia
Dengan 70% populasi berada dalam rentang usia produktif, Indonesia menawarkan potensi besar untuk pertumbuhan konsumsi.
Kedua, stabilitas politik dan kebijakan yang relatif baik memberikan kepercayaan kepada investor untuk berinvestasi dalam jangka panjang.
Indonesia telah mengalami transisi politik yang stabil dengan tiga presiden terpilih secara demokratis dalam dua dekade terakhir, yang membantu memastikan fokus berkelanjutan pada pembangunan infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung sektor manufaktur dan investasi.
Sai Tunuguntla, Managing Director dan Pemimpin Layanan Konsultasi AlixPartners di Asia Tenggara, menekankan pentingnya kebijakan yang mendukung investasi.
Kepada KONTAN, ia menyatakan, prospektif investor kini semakin memperhatikan risiko spesifik negara, meskipun pertumbuhan dan imbal hasil terlihat menarik di atas kertas.
"Kebijakan yang jelas dan berkelanjutan sangat penting untuk menarik investasi jangka panjang," ungkapnya.
Baca Juga: Dongkrak Ekonomi Digital, SIRCLO Ajak Sinergi Pelaku E-commerce
Namun, meskipun ada banyak peluang, AlixPartners juga mengidentifikasi beberapa tantangan yang harus dihadapi Indonesia untuk mempertahankan daya tariknya sebagai tujuan investasi.
Di antaranya adalah konsentrasi perusahaan besar yang mendominasi pasar, di mana 5% perusahaan menyumbang 85% dari total pendapatan.
Hal ini menunjukkan, perlu diversifikasi dan pengembangan sektor usaha kecil dan menengah (UKM) untuk menciptakan ekosistem bisnis yang lebih beragam dan dinamis.
Selain itu, meskipun Indonesia telah membuka lebih dari 200 sektor untuk kepemilikan asing 100%, masih ada kebutuhan untuk menyederhanakan regulasi dan meningkatkan transparansi untuk menarik lebih banyak investasi.
AlixPartners merekomendasikan peningkatan ekosistem yang lebih luas melalui pengembangan manufaktur dan layanan yang lebih beragam, serta kebijakan tenaga kerja yang lebih fleksibel.
Baca Juga: Visa: Olimpiade Paris Dongkrak Ekonomi Perancis
Dengan meningkatnya kebutuhan akan layanan logistik, konstruksi, dan layanan purna jual otomotif, perusahaan-perusahaan di Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan pertumbuhan kelas menengah yang berujung pada peningkatan kepemilikan kendaraan.
Selain itu, sektor farmasi juga menjadi fokus penting untuk memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dengan cara yang lebih efektif dan terjangkau.
Sai Tunuguntla menambahkan denngan potensi demografi yang luar biasa dan pertumbuhan kelas menengah, Indonesia memiliki semua elemen untuk menjadi pusat investasi yang menarik.
"Namun, kita perlu memastikan bahwa infrastruktur dan kebijakan mendukung pertumbuhan ini agar dapat bersaing dengan negara-negara ASEAN lainnya, " ujarnya
Dengan dukungan AlixPartners, Indonesia dapat memanfaatkan potensi investasinya dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Perusahaan ini berkomitmen untuk membantu kliennya dalam menghadapi tantangan dan meraih peluang di pasar yang dinamis ini.
Selanjutnya: 15 Bank Dicabut Izinnya, LPS Bayarkan Simpanan Rp 735,26 Miliar hingga Oktober 2024
Menarik Dibaca: Es Krim Beli 2 Gratis 1, Cek Promo Alfamart Gantung Hari Ini 2 Desember 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News