kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anak Usaha TOBA, PT Energi Baru TBS Tandatangani MoU Pengembangan Energi Terbarukan


Minggu, 19 Maret 2023 / 15:39 WIB
Anak Usaha TOBA, PT Energi Baru TBS Tandatangani MoU Pengembangan Energi Terbarukan
ILUSTRASI. Anak perusahaan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) yaitu PT Energi Baru TBS bersama PT Adaro Clean Energy Indonesia dan PT Medco Power Indonesia menandatangani memorandum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman pengembangan energi terbarukan (EBT).


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Anak perusahaan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) yaitu PT Energi Baru TBS bersama PT Adaro Clean Energy Indonesia dan PT Medco Power Indonesia menandatangani memorandum of understanding (MoU) atau nota kesepahaman pengembangan energi terbarukan (EBT) dan peluang industrialisasi rantai pasok solar Solar Photovoltaic (PV).

Sebelumnya, pemerintah Indonesia dan Singapura telah terlebih dahulu menandatangani nota kesepahaman mengenai kerja sama investasi pengembangan industri dan kapabilitas manufaktur energi terbarukan hulu dan hilir di Indonesia dalam pertemuan pemimpin Singapura-Indonesia di Singapura pada Kamis (16/3).

Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan Direktur Utama PT Energi Baru TBS Dimas Adi Wibowo, Presiden Direktur PT Adaro Clean Energy Indonesia Dharma Hutama Djojonegoro dan Presiden Direktur PT Medco Power Indonesia Eka Satria.

Direktur Utama Energi Baru TBS Dimas Adi Wibowo mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman menjadi wujud keseriusan dalam membangun iklim rantai pasok solar PV dan sistem penyimpanan energi baterai (SPEB) di Indonesia.

"Kami berkomitmen untuk mendukung program pemerintah Indonesia dalam mewujudkan cita-cita meningkatkan produksi dalam negeri, terutama industri rantai pasok solar PV/SPEB di Indonesia," jelasnya dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (18/3).

Baca Juga: Adaro Green, Medco Power, dan Energi Baru TBS Kerjasama di Bisnis Rantai Pasok PLTS

Dalam kerjasama ini, Dimas akan memanfaatkan MoU kerja sama energi terbarukan antara Indonesia dan Singapura untuk memfasilitasi investasi dalam pengembangan industri manufaktur energi terbarukan di Indonesia.

Dimas mengatakan kerjasama ini akan memperkuat kontribusi dalam pengembangan proyek-proyek energi terbarukan yang eksisting dan baru untuk masa depan Indonesia yang lebih hijau.

Penandatangan nota kesepahaman tersebut merupakan komitmen dari perusahaan-perusahaan pembangkit listrik di Indonesia untuk mempromosikan pengembangan infrastruktur dan industri energi terbarukan, terutama energi surya, sebagai sumber energi terbarukan terbesar yang akan memberikan kontribusi lebih dari 50% dari pembangkitan listrik domestik pada tahun 2060.

Upaya ini sejalan dengan komitmen Towards a Better Society 2030 (TBS 2030), di mana TBS telah menetapkan inisiatif untuk memangkas emisi karbon, meningkatkan kualitas lingkungan, meningkatkan kesejahteraan sosial, dan meningkatkan tata kelola perusahaan.

Langkah yang dilakukan TBS melalui EBT ini juga akan mencakup proyek-proyek terkait pembangkit listrik tenaga surya dan fasilitas manufaktur dari rantai pasok panel surya dan BESS.

Dengan demikian, Dimas berharap dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan, masyarakat dan ekonomi Indonesia.

Baca Juga: Utomo SolaRUV Join Ikut Kebangkan Industri Panel Surya dan Baterai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×