kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Anak Usaha Waskita Toll Road tanda tangani surat komitmen K3L


Jumat, 04 Januari 2019 / 13:54 WIB
Anak Usaha Waskita Toll Road tanda tangani surat komitmen K3L
Penandatangan Surat Komitmen K3L bersama PT Waskita Toll Road dan 11 anak perusahaan BUJT


Reporter: Erviana Bastian | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), anak perusahaan dibawah PT Waskita Toll Road hari ini menyepakati penerapan Health Safety dan Environment Management System atau Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan (K3L) sesuai prosedur yang berlaku di Lingkungan Waskita Karya.

Direktur Utama PT Waskita Toll Road Herwidiakto mengatakan, kesepakatan tersebut menjadi tahapan mitigasi untuk menghindari kecelakan kerja atau peristiwa fatal pada saat proses pembangunan konstruksi jalan tol. Karena menurutnya, jika hal ini terjadi, maka akan memberikan dampak terhadap penundaan penyelesaian konstruksi.

Bahkan akan menimbulkan konsekuensi biaya yang sedikit cukup memeras kantong. Sehingga Komitmen yang kuat dapat menjalankan Sistem Manajemen K3L, BUJT akan dapat merampungkan proyek ruas jalan tol sesuai dengan waktu dan kualitas yang terbaik.

"Tujuan komitmen ini merupakan langkah mitigasi untuk menghindari terjadinya kejadian fatal dan kecelakan kerja pada saat pembangunan konstruksi jalan tol, jika terjadi akan berdampak pada tertundanya penyelesaian konstruksi dan menimbulkan konsekuensi biaya yang tidak sedikit. Melalui komitmen yang kuat dalam menjalankan sistem manajemen K3L, BUJT akan dapat menyelesaikan proyek ruas jalan tol dengan tepat waktu dan kualitas terbaik," ujarnya, Jumat (4/1).

Sampai akhir 2018, ada 10 ruas tol milik PT Waskita Toll Road yang sudah beroperasi. Tujuh diantaranya sudah beroperasi secara penuh, yaitu Ruas tol Kanci - Pejagan, Pejagan - Pemalang, Pemalang - Batang, Semarang - Batang, Solo - Ngawi, Ngawi - Kertosono dan Medan- Kualanamu - Tebing Tinggi. Kemudian selebihnya adalah ruas tol yang telah beroperasi sebagian dan masih dalam proses konstruksi. Serta termasuk yang ikut mendantangani Komitem K3L hari ini.

Oleh sebab itu Herwidiakto berharap di awal tahun 2019 dapat dibuka dengan menargetkan Zero Accident. Dengan memberikan antusias kepada rekan-rekan BUJT dalam memilih proyeknya. Sehingga dapat mensinergikan pada saat awal dengan dari rekan kontraktor ataupun konsultan. Serta menjadi kan moment di awal tahun ini sangat bagus potensi nya. Agar semua proyek dapat berjalan sesuai yang dinginkan oleh ultimas pihaknya.

"Ini kan di awal tahun 2019 dibuka dengan target Zero Accident ini memberi semangat temen - temen BUJT di memilih proyek. Sehingga kita akan mensinergikan dari awal nih dengan rekan - rekan kontraktor maupun konsultan. ini moment yang bagus di awal tahun. sehingga semuanya proyek bisa berjalan sesuai apa yang dimau utimas kita juga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×