Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau ANTAM, anggota dari Holding Industri Pertambangan MIND ID, melaporkan rekor volume penjualan emas tertinggi sepanjang sejarah pada tahun 2024.
Lebih detail, ANTAM mencatatkan penjualan emas tertinggi dalam sejarah perusahaan dengan volume mencapai 43.776 kg (1.407.431 troy oz.). Angka ini mengalami kenaikan 68% dibandingkan penjualan sepanjang tahun 2023. Capaian ini dinilai sebagai refleksi dari tingginya permintaan terhadap produk emas ANTAM di pasar domestik.
Sementara itu, ANTAM juga dapat menjaga kestabilan volume produsi tambang emas perusahaan di tingkat 1.019 kg (32.762 troy oz.) pada periode yang sama.
Baca Juga: Profit 32,81% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Terbang (5 Februari 2024)
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ANTAM Arianto Sabtonugroho Rudjito mengatakan, pencapaian ini merupakan hasil dari strategi bisnis yang terdiversifikasi dan solid, optimalisasi produksi, serta peningkatan permintaan baik di pasar domestik maupun global.
“Keberhasilan ini mencerminkan kepercayaan pasar terhadap produk ANTAM serta komitmen kami dalam menjaga efisiensi operasional dan inovasi dalam hilirisasi,” ujar Arianto dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan, Rabu (05/02).
Ia menyebut, pencapaian yang dicatatkan Antam ini tak lepas dari strategi perusahaan dalam memperkuat dan memperluas jaringan distribusi serta meningkatkan penetrasi pasar.
“Kami terus memperkuat posisi ANTAM sebagai pemimpin industri logam mulia di Indonesia dengan meningkatkan layanan kepada pelanggan dan memperluas akses terhadap produk-produk emas kami,” tambahnya.
Selain emas, sektor nikel juga menunjukkan kinerja yang kuat di tengah dinamika perubahan regulasi penerbitan izin produksi yang mempengaruhi seluruh industri pertambangan mineral.
Baca Juga: Harga Emas Rekor Tertinggi, Saham Emiten Emas Apa yang Layak Untuk Investasi?
ANTAM berhasil mencatatkan produksi bijih nikel sebesar 9,94 juta wet metric ton (wmt) sepanjang tahun 2024. Adapun penjualan bijih nikel mencapai 8,35 juta wmt.
Di sektor feronikel, perusahaan tetap menjaga stabilitas produksi dengan volume mencapai 20.103 ton nikel dalam feronikel (TNi), sementara penjualan feronikel mencapai 19.452 TNi.
Kinerja positif juga dicatatkan di sektor bauksit dengan capaian produksi dan penjualan bauksit di tahun 2024, masing-masing sebesar 1,33 juta wmt dan 736.188 wmt.
Pencapaian yang diperoleh ANTAM juga membuktikan bahwa perusahaan tersebut mampu menjaga keandalan operasional di tengah dinamika industri pertambangan global.
“Kami terus melakukan optimalisasi produksi dan memperkuat hubungan dengan para mitra untuk memastikan bahwa setiap produk yang kami hasilkan memiliki daya saing tinggi di pasar,” jelas Arianto.
Baca Juga: Sebulan Melompat 8,06%, Harga Emas Antam Hari Ini Mencorong (5 Februari 2024)
Di sisi lain, pada tahun 2024 sebagai bagian dari strategi hilirisasi yang sejalan dengan kebijakan pemerintah, ANTAM melalui entitas anak usahanya, PT Gag Nikel, telah mengakuisisi 30% saham PT Jiu Long Metal Industry.
Langkah ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan nilai tambah komoditas mineral yang dihasilkan di dalam negeri.
“Akuisisi ini merupakan bagian dari upaya kami dalam memperkuat industri nikel domestik, mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah, serta mendukung program hilirisasi pemerintah,” ujar Arianto.
Selain ekspansi bisnis di sektor nikel, ANTAM juga menjalin kolaborasi strategis dengan PT Freeport Indonesia untuk memperkuat rantai pasok emas dalam negeri. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dalam produksi dan distribusi emas serta memastikan keberlanjutan pasokan logam mulia untuk kebutuhan industri dan investasi.
Kerjasama ANTAM dan Freeport ini dinilai memberikan dampak positif bagi industri emas nasional dengan memperkuat ekosistem industri emas di Indonesia.
"Kami memastikan ketersediaan bahan baku domestik, serta meningkatkan daya saing produk emas di pasar global," tutupnya.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak Rp 13.000 Jadi Rp 1.663.000 Per Gram, Rabu (5/2)
Selanjutnya: Askrindo Salurkan Bantuan Gizi dan Edukasi Perlindungan Anak di Kampung Nelayan
Menarik Dibaca: 4 Makanan untuk Mencegah Diabetes yang Baik Dikonsumsi Setiap Hari
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
