kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Anggarkan capex Rp 200 miliar, Aneka Gas Industri (AGII) optimistis kinerja tumbuh


Minggu, 08 Maret 2020 / 14:46 WIB
Anggarkan capex Rp 200 miliar, Aneka Gas Industri (AGII) optimistis kinerja tumbuh
ILUSTRASI. Aneka Gas Industri optimistis kinerja di tahun ini dapat tumbuh maksimal


Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) menganggarkan belanja modal alias capital expenditure sebesar Rp 200 miliar di tahun ini. Perusahaan juga optimistis kinerjanya di tahun ini dapat tumbuh.

Direktur Utama Aneka Gas Industri Rachmat Harsono bilang, alokasi belanja modal tersebut akan dialokasikan untuk sejumlah keperluan demi menopang kinerja di tahun 2020..

"Capex Rp 200 miliar untuk tangki cylinder dan armada truk untuk proses distribusi," ujar Rachmat kepada Kontan.co.id, Sabtu (7/3).

Baca Juga: Kejar Pertumbuhan 10%, Aneka Gas (AGII) Incar Pendapatan Rp 2,60 Triliun

Rachmat melanjutkan, pihaknya optimistis dapat terus mengalami peningkatan kinerja yang berkelanjutan di tahun ini.

Adapun, sejumlah indikator pendukung, sebut Rachmat antara lain kebijakan pemerintah dalam mendukung industri nasional serta sejumlah proyek infrastruktur energi yang oleh pemerintah direncanakan akan dimulai pada tahun ini.

"(Target) 2020 kami tetap selalu mengacu kepada GDP/PDB 1.5x - 2x Indonesia. Pertumbuhan industri baja, petrokimia dan mineral akan berdampak positif terhadap AGII," jelas Rachmat.

Rachmat melanjutkan, merujuk proyeksi Gasworld pada 2018 silam, sektor gas industri masih akan terus bertumbuh sekitar 10% hingga 11% setiap tahunnya sampai 2023 mendatang.

Untuk itu, ia meyakini sejumlah indikator tersebut dapat membawa pertumbuhan positif bagi perusahaan.

Masih menurut Rachmat, sepanjang 2019 lalu AGII menorehkan kinerja apik dibanding tahun 2018. Kendati demikian ia masih belum mau merinci seputar capaian tersebut.

"AGII mengalami pertumbuhan dibanding 2018, faktor pendorong masih dari ritel dan medis," jelas Rachmat.

Baca Juga: Meski masih menantang, pemerintah optimistis PLTS atap semakin berkembang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×