Reporter: Pratama Guitarra | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menargetkan pembentukan perusahaan patungan dengan investor asing untuk pembangunan smelter grade alumina senilai US$ 1,8 miliar di Kalimantan Barat bisa beres Mei 2016. Mereka juga sudah membebaskan lahan untuk smelter seluas 380 hektare (ha) dari kebutuhan 500 ha. Selain itu ada lahan untuk pelabuhan 13 ha dari 50 ha juga sudah beres.
Sekretaris Perusahaan PT Aneka Tambang Tbk Tri Hartono bilang, Antam sudah meneken nota kesepahaman bersama PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) dan akan mencari satu partner lain lagi. "Target kami November 2015 sudah terpilih partner dari hasil beauty contest sehingga Mei 2016 sudah terbentuk joint venture company-nya," katanya kepada KONTAN, Senin (3/8).
Dia mengungkapkan sudah ada beberapa pihak yang berminat bekerja sama, namun Antam belum memutuskan siapa yang akan mereka gandeng. Sebab mereka mesti mengikuti uji kelayakan yang ditargetkan segera dimulai. "Beberapa perusahaan sudah berminat berasal dari China, Korea Selatan, Dubai, dan Rusia. Semuanya masih berpeluang dan potensial," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News