Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa pengiriman barang berbasis teknologi Anteraja memperluas segmen pelanggannya dengan meluncurkan BisnisAja dengan target 1.000 pelanggan sampai akhir tahun 2020. Layanan BisnisAja merupakan platform yang ditujukan bagi pelaku bisnis dan korporasi yang membutuhkan kemudahan dalam sistem pengiriman.
CEO Anteraja, Suyanto menyampaikan segmen pelaku bisnis dan korporasi atau business to business (B2B) merupakan segmentasi baru Anteraja yang sebelumnya hanya melakukan pengiriman e-commerce untuk retail/individual customer (last mile). “Melalui BisnisAja, diharapkan Anteraja dapat melayani pelanggan dari segmen B2B," kata Suyanto dalam siaran pers, Jumat (7/8).
Baca Juga: Jadi kontributor tertinggi ketiga bagi ASSA, AnterAja luncurkan fitur BisnisAja
Dia mengatakan, BisnisAja memberikan berbagai terobosan untuk memudahkan pelanggan. Misalnya saja pengelolaan pemesanan pengiriman secara daring, sistem resi otomatis, kemudahan dalam pelacakan paket, dan sistem penagihan bulanan. Selain itu, pemesanan pengiriman melalui BisnisAja, pengguna akan difasilitasi layanan jemput barang gratis oleh Anteraja tanpa minimum kuantitas barang yang
“Layanan BisnisAja membidik segmen B2B dengan tujuan mempermudah mereka melakukan analisa biaya pengiriman paket secara otomatis (cost management), dan pemantauan pengiriman dengan menyediakan laporan pengiriman melalui dashboard (operation management)," imbuh Suyanto.
Sebagai informasi sepanjang tahun lalu ada 6 juta paket telah dikirimkan oleh Anteraja pada 2019, sedangkan total pengiriman hingga pertengahan tahun 2020 sudah melebihi 8 juta pengiriman. Saat ini titik layanan yang tersebar di 240 kota di seluruh Indonesia dan lebih dari 4.000 Satria (Kurir Anteraja), Anteraja tercatat mampu melayani 150.000-200.000 pengiriman setiap harinya.
Baca Juga: Adi Sarana Armada (ASSA) pacu kinerja di paruh kedua 2020
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News