Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan apartemen Fifty Seven Promenade yang dikembangkan PT Intiland Development Tbk (DILD) di kawasan Kebon Melati, Jakarta Pusat terus menunjukkan perkembangan. Sepanjang kuartal I 2018, proyek ini membukukan marketing sales Rp 753 miliar.
Apartemen Fifty Seven Promenade terdiri dengan dua menara yaitu City57 setinggi 24 lantai dan Sky57 setinggi 49 lantai dengan total kapasitas Rp 496 unit. Kedua tower apartemen ini akan dibangun di lahan seluas 1,3 hektare (ha) dan merupakan bagian tahap pertama dari pengembangan Fifty Seven Promenade.
Proyek ini diluncurkan pada sejak akhir Agustus 2017 ini. Tahun lalu saja, Intiland telah meraup marketing sales sekitar Rp 1,5 triliun dari proyek ini. Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi Intiland Archied Noto Pradono mengatakan, Fifty Seven Promenade telah terjual 90% hingga saat ini. "Total penjualan dari proyek ini ditargetkan mencapai Rp 2,6 triliun." Katanya pada Kontan.co.id baru-baru ini.
Saat ini harga apartemen ini sudah dibanderol Rp 59 juta per meter persegi (m²) atau telah meningkat 10,5% dari harga saat awal peluncuran awal. Proyek ini ditawarkan dalam beberapa tipe unit mulai studio, satu kamar, dua kamar dan tiga kamar.
Tipe tiga kamar sudah ludes terjual, sementara yang tersedia saat ini hanya tipe satu kamar dan dua kamar. Apartemen ini dijual dengan harga mulai Rp 2,8 miliar-Rp 9,9 miliar. " Sekarang yang ada saat ini adalah harga Rp 4,6 miliar -Rp 5 miliar," kata Archied.
Guna mengantisipasi permintaan pasar, perusahaan berencana meluncurkan sebuah konsep interior yang menarik dengan mengusung nama Duoplex. Konsep ini menawarkan fleksibilitas bagi pembeli tipe satu kamar di tower Sky57 untuk mengoptimalkan fungsi ruang melalui penambahan partisi sehingga menambah jumlah ruangan.
Konsep Duoplex ini memiliki luas 82 m² dan dikembangkan menjadi konsep yang dapat memenuhi kebutuhan para profesional dam keluarga muda yang membutuhkan kenyamanan fleksibilitas, dan kepraktisan dalam penggunaan ruangan. Tipe ini terdapat 80 unit dan saat ini hanya tersisa 39 unit.
Dalam keterangan resmi yang dirilis Intiland, Senin (16/4), penjualan apartemen Fifty Seven Promenade disebut sebagai penyumbang terbesar terhadap pencapaian marketing sales Intiland di tiga bulan pertama tahun ini. Perusahaan membukukan pra penjualan Rp 966 miliar di kuartal I. Artinya, apartemen mewah tersebut berkontribusi sebesar 78%.
Dalam tujuh bulan saja, proyek Fifty Seven Promenade telah membukukan penjualan pemasaran Rp 2,3 triliun.“Minat konsumen untuk membeli unit-unit kondominium Fifty Seven Promenade tetap tinggi. Total penjualan yang kami bukukan dari proyek ini mencapai Rp2,3 triliun,” ungkap Archied dalam keterangan resminya, Senin (16/4).
Pencapaian marketing sales Intiland kuartal I 2018 tersebut melonjak sekitar tiga kali lipat dari perolehan marketing sales triwulan I tahun 2017 yang mencapai Rp 236 miliar. Selain dari penjualan unit kondominium Fifty Seven Promenade, proyek yang juga memberikan kontribusi cukup besar berasal dari penjualan unit- unit apartemen 1Park Avenue di Jakarta Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
