Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Rizki Caturini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Modern Land terus mempercepat pembangunan proyek township Asya seluas 70 hektare (ha) di Cakung, Jakarta Timur. Kota mandiri yang akan merangkum perumahan, apartemen, lake villas, area komersial, dan area ruang terbuka ini akan dikembangkan dalam 15 tahun ke depan dengan investasi Rp 20 triliun.
Setelah mulai meluncurkan pengembangan tahap pertama lewat kluster perumahan perdananya bertajuk Semayang akhir tahun lalu, Astra Modern Land juga berencana setidaknya merilis tiga kluster perumahan lagi tahun 2018. Salah satu kluster akan diberi nama Matana.
"Selain itu, melihat dari kondisi market dan antusiasme customer terhadap Asya selama ini, kami melihat bahwa 2018 adalah saat yang tepat dan baik sekali bagi kami untuk memasarkan lebih banyak cluster di Asya,” ujar Wibowo Muljono, Presiden Direktur PT Astra Modern Land dalam keterangan resmi, Kamis (15/2).
Saat ini, Astra Modern Land memasarkan rumah di Semayang dengan kisaran harga Rp 2,3 - Rp 4,4 miliar di kluster Semayang dengan ukuran rumah mulai dari 98 m2/ 115 m2 (LT/LB). Di kluster ini, terdapat lima variasi tipe rumah, campuran antara rumah tipe badan dan hoek.
Dalam mengembangkan township Asya, Astra Modern Land menggandeng sejumlah konsultan asing dan lokal ternama yang memiliki pengalaman dan reputasi tinggi. Antara lain LWK&Partners; Architects dari Hongkong sebagai Masterplan Consultant, COEN dari Singapore sebagai Landscape Consultant, PTANG STUDIO LIMITED dari Hongkong sebagai Interior Consultant, Airmas Asri dan PT Selaras Alam Archinova dari Indonesia sebagai Architect.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News