kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Austindo Nusantara (ANJT) Catat Kenaikan Produksi CPO 1,8% pada Kuartal III


Rabu, 02 November 2022 / 14:03 WIB
Austindo Nusantara (ANJT) Catat Kenaikan Produksi CPO 1,8% pada Kuartal III
ILUSTRASI. Aktivitas pabrik?kelapa sawit PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT).


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJ) mengumumkan kinerja operasional dan keuangan kuartal ketiga tahun 2022 yang berakhir pada 30 September 2022. ANJ mencatat peningkatan produksi Crude Palm Oil (CPO) sebesar 1,8% dari 200.661 metrik ton (mt) pada kuartal ketiga 2021 menjadi 204.220 mt pada kuartal ketiga 2022.

Sementara itu, harga CPO terus mengalami tren penurunan selama kuartal ketiga 2022 sebagai dampak dari peningkatan pasokan global. 

Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk peningkatan hasil produksi di Malaysia, peniadaan pungutan ekspor di Indonesia guna mengurangi dampak berlimpahnya persediaan CPO domestik, serta melambatnya permintaan dari negara-negara maju karena kekhawatiran akan resesi global dan lockdown berkepanjangan di Cina.

Namun demikian, ANJ mencatatkan peningkatan Harga Jual Rata-Rata (HJR) sebesar 16,8% untuk CPO sebesar US$ 878/mt pada kuartal ketiga 2022. Peningkatan tersebut lebih tinggi dari HJR pada periode yang sama di tahun lalu, yaitu sebesar US$ 752/mt. Sedangkan HJR untuk PK pada kuartal ketiga 2022 meningkat 31,5% lebih tinggi, yaitu sebesar US$ 630/mt.

Baca Juga: Buana Lintas Lautan (BULL) Mulai Mengembangkan Layar

Untuk HJR PKO tercatat mengalami peningkatan 51,9% menjadi US$ 1.509/mt pada kuartal ketiga 2022 dari US$ 933/mt pada periode yang sama di tahun 2021.

ANJ mencatat laba bersih sebesar US$ 21,0 juta, turun sebesar US$ 3,7 juta dibandingkan dengan laba bersih sebesar US$ 24,7 juta pada kuartal ketiga 2021, disebabkan oleh peningkatan beban pokok pendapatan pada kuartal ketiga 2022 karena pembelian TBS eksternal yang lebih tinggi dan juga dampak dari kenaikan harga pupuk dan solar.

"Dengan dibukanya kembali kran ekspor serta keringanan berupa pembebasan pungutan ekspor sampai dengan akhir tahun, prospek bisnis kelapa sawit masih akan terus tumbuh. Kami perkirakan tren positif produksi CPO akan berlanjut pada kuartal empat 2022," ujar Kurniawan, Direktur Utama ANJT, Rabu (2/11).

Baru-baru ini ANJ kembali mendapatkan penghargaan Disclosure Rating Leadership A dalam Disclosure Awards 2022, pada 26 Oktober 2022. Acara ini digelar oleh Majalah Investor Berita Satu Media Holdings (BSMH) bekerjasama dengan Bumi Global Karbon Foundation (BGKF) dan merupakan apresiasi bagi perusahaan yang dinilai memiliki komitmen dalam pengungkapan ESG.

Kami menyadari pentingnya pelaporan ESG yang transparan untuk membantu konsumen dan investor membuat keputusan yang tepat. Kami mengikuti pedoman pelaporan ESG berdasarkan standar internasional seperti Global Reporting Initiative (GRI) untuk memastikan bahwa kami menjunjung tinggi komitmen yang dibuat dalam kebijakan keberlanjutan kami Lucas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×