Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini
TOKYO. Harga karet alam tergerus tajam, setelah keputusan bailout Yunani ditunda. Koreksi yang terjadi hari ini merupakan yang terbesar dalam dua bulan terakhir.
Kontrak karet untuk pengiriman Juli di Tokyo Commodity Exchange terpangkas 3,4% ke level 312,6 yen per kilogram atau setara US$ 3.986 per metrik ton. Ini penurunan tertajam sejak 15 Desember lalu. Kontrak yang sama bergulir ke 313,6 yen per kg pada pukul 15.29 waktu Tokyo.
Penundaan bailout Yunani memicu kekhawatiran krisis utang Eropa bakal kian memburuk, sehingga memperlambat pemulihan ekonomi global.
Makiko Tsugata, analis Market Risk Advisory menilai, pasar terbebani krisis Eropa, karena situasi di wilayah ini akan berdampak juga pada perekonomian China. "Laju harga karet mungkin akan tertahan sampai Maret mendatang, seiring mendekatnya pembayaran obligasi Yunani," ujarnya.
Namun, koreksi akan terbatas, karena adanya penurunan musiman pada pasokan global. Init terjadi setelah Thailand, produsen karet terbesar di dunia, memasuki masa produksi yang rendah di bulan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News