kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bekraf umumkan enam jawara kompetisi wirausaha kreatif berbasis syariah


Sabtu, 21 Juli 2018 / 17:18 WIB
ILUSTRASI.


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) dan Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah telah menetapkan enam pemenang kompetisi wirausaha untuk pengusaha ekonomi kreatif (ekrafpreneur) berbasis syariah, Derap Ekrafpreneur Hasanah Mulia (Deureuham).

Dalam keterangan yang diterima KONTAN, Sabtu (21/7), Ekrafpreneur yang mengikuti Deureuham berasal dari kategori umum untuk subsektor kuliner, fashion, kriya, dan desain produk serta kategori teknologi untuk subsektor aplikasi & game, film & animasi dan fotografi.

Juara pertama dari kategori umum adalah Aang Fisheries Entrepreneur dari Jakarta yang sebelumnya menjuarai Kick Andy Young Hero 2017. Pemenang dari subsektor kuliner ini menghasilkan produk makanan olahan berbahan dasar ikan, sipetek crispy. Keunggulan produk ini adalah memberdayakan masyarakat, memanfaatkan sumber daya lokal, dan makanan tinggi kalsium.

Da’i dan pengusaha IT asal Palembang, Tri Wahyudi menjadi jawara satu dari kategori teknologi. Tri telah menyabet berbagai penghargaan, antara lain Penghargaan Nasional Bidang Wirausaha Kemenpora (2014) dan Juara II Wirausaha Mandiri Kategori Mahasiswa (2009).

Juara dua dari kategori umum adalah Elsana Bekti dari Jakarta dengan produk Arane, ecoprint dan natural dye artisan miliknya. Arane merupakan clothing line yang dikemas alami dari bahan alam oleh pengrajin lokal.

Pemenang ketiga dari kategori umum adalah Riswahyuni, ekrafpreneur subsektor kuliner dari Balikpapan. Juara III kategori teknologi didapatkan oleh ekrafpreneur asal Jakarta, M. Senoyodha Brennaf, dengan produk halal lokal, aplikasi komprehensif bagi wisatawan muslim. Aplikasi buatan Seno memudahkan muslim mendapatkan restauran halal dari 50.000 database.

Sebelumnya Restog Krisna Kusuma, Direktur Akses Perbankan Bekraf mengatakan BNI Syariah berkomitmen untuk menyalurkan pembiayaan total Rp 10 miliar dari semua peserta dengan skema syariah. "Jadi Bekraf bersama BNI Syariah secara khusus menyaring dan seleksi secara ketat 25 pengusaha. Dan mereka sudah teruji, nantinya setelah kompetisi ini satu orang bisa saja dibiayai 200 juta kalau memang membutuhkan," tutur Restog kepada KONTAN.

Enam pemenang Deureuham 2018 berhak mendapatkan pembiayaaan untuk pengembangan usaha dari BNI Syariah sekaligus hadiah umroh beserta uang saku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×