Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) optimistis dengan bisnis mal tahun 2024. Hal ini mulai dirasakan MTLA dengan adanya pertumbuhan kunjungan di mal yang dikelola.
Meski tak merinci, MTLA memproyeksikan tingkat kunjungan mal tahun 2024 naik sekitar 13% sampai 15% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sedangkan occupancy mal-mal milik MTLA mencapai di atas 95%.
Direktur MTLA, Olivia Surodjo mengatakan bahwa saat ini bisnis mal mengalami pertumbuhan yang cukup baik, dilihat dari banyaknya tenant yang mulai memperbesar luasan area dan beberapa calon tenant berminat untuk bergabung di mal-mal milik MTLA.
Baca Juga: Metropolitan Land (MTLA) Catatkan Marketing Sales Rp 537 Miliar Hingga April 2024
"Tidak dipungkiri tren pengunjung saat ini yang mencari public space untuk berkumpul bersama teman hingga bekerja dari mana saja membuat bisnis mal di tahun 2024 ini cukup baik, bahkan playground di dalam mal menjadi salah satu yang cukup ramai dan ini sudah mulai terasa dengan adanya peningkatan traffic dari tahun sebelumnya," ujar Olivia saat dihubungi KONTAN, Selasa (21/5).
MTLA Juga melakukan beberapa strategi seperti melakukan inovasi dari sisi pengembangan dan marketing mal, salah satunya melakukan pembangunan Grand Metropolitan extension yang sedang dilakukan dan rencananya dibuka pada awal tahun 2025.
Sedangkan dari marketing strategi, MTLA terus memperluas kerja sama dengan seluruh pihak dengan mengadakan event menarik dan membuat program khusus untuk konsumen dengan melibatkan tenant.
Dengan strategi yang dipersiapkan itu, tahun 2024 MTLA menargetkan pendapatan pada pada mal sekitar 20% dari target tahunan senilai Rp1,9 triliun.
Hingga saat ini MTLA memiliki 3 pusat perbelanjaan dan dua plaza yaitu Metropolitan Mall Bekasi, Grand Metropolitan, Metropolotan Mall Cibubur, Plaza Metropolitan dan open plaza One District at Puri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News