kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Blue Bird (BIRD) akan memiliki 2.000 unit mobil listrik di tahun 2025


Senin, 28 Oktober 2019 / 16:58 WIB
Blue Bird (BIRD) akan memiliki 2.000 unit mobil listrik di tahun 2025
ILUSTRASI. Suasana peluncuran mobil listri Bluebird di Jakarta (22/4). Blurbird meluncurkan mobil dengan tenaga lsitrik sebagai armada terbarunya untuk layanan Bluebird dan Silverbird yaitu 25 unit BYD e6 A/T dan 4 unit Tesla model X 75D A/T yang akan mulai beropera


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Blue Bird Tbk (BIRD) menyampaikan rencana besarnya untuk mengoperasikan unit mobil listrik. Saat ini, BIRD baru memiliki 29 unit mobil listrik yang terdiri dari 25 unit BYD E6 dan 4 unit Tesla X.

Michael Tene, Investor Relation BIRD menjelaskan bahwa antusiasme publik terhadap mobil listrik yang ramah lingkungan dan efisien cukup besar. Oleh karena itu, manajemen memutuskan untuk menambah jumlah unit dan perluas area operasinya.

"Kami memiliki rencana untuk memiliki hingga 2000 armada mobil listrik di tahun 2025 mendatang," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (28/10).

Baca Juga: Blue Bird (BIRD) targetkan tambah 200 unit mobil listrik pada 2020

Sebanyak 200 armada akan didatangkan pada tahun depan, namun dirinya tak merinci lebih lanjut berapa alokasi belanja modal untuk rencana penambahan tersebut. Yang jelas, manajemen menyebut respon publik sangat baik dan dari sisi operasional juga cukup efisien.

"Antusiasme dari publik sangat baik, terutama generasi milenial yang sangat paham kontribusi penting mobil listrik dalam pengurangan emisi gas buang dan pelestarian lingkungan," lanjutnya.

Lebih lanjut, saat ini memang kontribusi mobil listrik belum terlalu besar ketimbang armada reguler miliknya. Pasalnya, baru 29 unit yang beroperasi, nantinya bila jumlahnya semakin banyak akan semakin terlihat kontribusinya terhadap pendapatan perusahaan.

Baca Juga: Blue Bird (BIRD) akan serap capex Rp 1,2 triliun hingga akhir tahun

"Tahun ini belum tambah armada, saat ini ada 14 charging stations di pool kami. Untuk tambahan (charging stations) kami sedang hitung," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×