Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
"Kalau konsisten, ketika di hilir itu tidak ada lagi penyaluran, mestinya tidak ada lagi target-target di hulu dalam bentuk penyerapan," tutur Khudori.
Sementara itu, Bulog juga menuntut kepastian penyaluran beras kepada pemerintah. Salah satu kepastian tersebut misalnya dengan menyerahkan pengelolaan BPNT ke Bulog.
Baca Juga: Stok melimpah, Indonesia bersiap mengekspor beras
Khudori mengatakan, bila nantinya BPNT dikelola sepenuhnya oleh Bulog, maka Bulog harus memastikan kualitas beras yang diterima masyarakat dalam kondisi yang baik dan menyediakan lebih dari 1 kualitas atau pilihan.
"Dengan begitu, rumah tangga sasaran itu punya pilihan. Ketika Bulog bisa menyediakan lebih dari 1 pilihan, pilihan masyarkat itu beragam," katannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News