kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,80   -12,69   -1.37%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BUMN Klaster Pangan ekspor beras perdana ke Arab Saudi


Kamis, 28 Oktober 2021 / 22:55 WIB
BUMN Klaster Pangan ekspor beras perdana ke Arab Saudi
ILUSTRASI. Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpasang di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/7/2020). ANATAR FOTO/Aprillio Akbar/nz


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BUMN Klaster Pangan sektor Pertanian melalui PT Sang Hyang Seri (SHS) melakukan ekspor beras ke Arab Saudi. Direktur Utama PT RNI (Persero) Arief Prasetyo Adi mengatakan, momentum pelepasan ekspor beras perdana ini menjadi milestones BUMN Klaster Pangan untuk go global pada komoditas beras.

“Selain memenuhi kebutuhan nasional untuk komoditas beras, RNI bersama SHS juga merealisasikan ekspor memenuhi permintaan Arab Saudi,” terang Arief dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Kamis (28/10).

Adapun, kegiatan ekspor beras akan dilakukan secara bertahap. Pada Oktober 2021 ini mengirimkan sebanyak 20 ton, atau senilai US$ 21.200. Pada bulan November mendatang akan ditingkatkan ekspornya menjadi enam kontainer atau sebesar 120 ton, dengan nilai US$ 127.200.

“Sehingga total sampai dengan bulan November 2021, akan mengekspor beras sebanyak tujuh kontainer atau kurang lebih 140 ton beras, dengan nilai per ton sebesar US$ 1.060 atau total  senilai US$ 148.400," jelasnya.

Baca Juga: Pinago Utama (PNGO) diuntungkan dengan kenaikan rata-rata harga komoditas karet

Sementara itu, direktur Utama PT SHS Karyawan Gunarso menyampaikan bahwa beras sang rice diproduksi di lahan sendiri dengan Varietas Mekongga dengan kualitas Super Premium sudah sesuai standar internasional. 

Dengan demikian, melalui ekspor beras sang rice ini, SHS telah berkontribusi bagi negara atau pemerintah. “Ini menjadi kebanggaan dan kami bangga produk dalam negeri Beras Indonesia untuk dunia yang di produksi oleh PT Sang Hyang Seri," tuturnya. 

Arief menambahkan, kegiatan ekspor ini sejalan juga dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir untuk terus meningkatkan transformasi pangan, yang salah satunya direalisaikan melalui ekspor komoditas beras.

Selanjutnya: Harga CPO melejit, analis sebut kondisi ini bentuk pemulihan ekonomi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×