Reporter: Dimas Andi | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN,CO,ID - JAKARTA. PT BYD Motor Indonesia kembali menegaskan komitmennya terhadap investasi di sektor mobil listrik di Indonesia. Dalam hal ini, BYD terus menggeber pembangunan pabrik mobil listrik di kawasan industri Subang Smartpolitan, Jawa Barat.
Head of Marketing Communication BYD Motor Indonesia Luther T. Panjaitan mengatakan, sesuai dengan komitmen kepada pemerintah, pihak BYD memastikan bahwa progres pembangunan pabrik mobil listrik di Indonesia berjalan sesuai rencana.
“Kami on track dengan rencana tersebut,” kata dia dalam media gathering, Senin (20/1) malam.
Baca Juga: BYD Laris Manis Tahun 2024, Apakah Harga Mobil BYD Atto Dolphin M6 2025 Naik?
Dia menambahkan, awal tahun ini BYD menerima kunjungan kerja dari Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinator Penanaman Modal (BKPM) untuk melihat progres realisasi investasi BYD di Indonesia. “Mereka cukup puas dan menyatakan progres investasi BYD sesuai dengan rencana,” imbuh dia.
BYD menargetkan pembangunan pabrik senilai US$ 1 miliar di Indonesia dapat selesai pada akhir 2025 nanti. Pabrik ini kelak dapat memproduksi 150.000 unit kendaraan per tahun.
Selama menanti pabrik ini selesai, BYD berhak memperoleh insentif bebas bea masuk dan PPnBM impor mobil listrik utuh atau completely built up (CBU). Terdapat empat model mobil listrik BYD yang telah dipasarkan di Indonesia yakni BYD Seal, Atto 3, Dolphin, dan M6.
Sejak Juni sampai Desember 2024, BYD sukses menjual lebih dari 15.000 unit mobil listrik di Indonesia. BYD pun menguasai 36% pangsa pasar mobil listrik di Tanah Air, kendati menyandang status sebagai pemain baru.
Baca Juga: Jelang Denza Dirilis, BYD Ajukan Gugatan ke PN Jakpus
Selanjutnya: Dukung Program Pemerintah, BI Bakal Borong SBN Lebih Banyak Tahun Ini
Menarik Dibaca: Inovasi Aksi Keberlajutan Mengubah Lahan Gambut Kabupaten Siak yang Sempat Terbakar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News