kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dalam dua hari, 129.000 mobil tinggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama


Jumat, 31 Mei 2019 / 14:17 WIB
Dalam dua hari, 129.000 mobil tinggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama


Reporter: Azis Husaini | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -CIKAMPEK. Selama dua hari kemarin, atau tepatnya pada tanggal 29-30 Mei 2019, terpantau total 129.306 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Jumlah ini naik sebesar 175,31% dari Lalulintas Harian (LHR) normal sebesar 46.968 kendaraan.

Untuk lalin pada hari Kamis (30/05) kemarin, Jasa Marga mencatat 71.901 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui GT Cikampek Utama. Angka tersebut naik sekitar 206% dari Lalulintas Harian (LHR) normal sebesar 23.484 kendaraan.

Sementara itu, Jasa Marga memprediksi peningkatan lalu lintas mudik masih akan terjadi pada hari ini (31/05) dengan prediksi 76.928 kendaraan yang melintasi GT Cikampek Utama menuju Cikampek. Angka tersebut naik 328% dari LHR normal 23.484 kendaraan.

Irra Susiyanti Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengatakan, untuk melayani lalu lintas mudik Lebaran 2019, Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek selaku operator Jalan Tol Jakarta-Cikampek sesuai diskresi dan bekerjasama dengan Kepolisian melakukan sejumlah pengaturan lalu lintas.

"Pemberlakuan kombinasi rekayasa lalu lintas one way dan contraflow berhasil mencairkan kepadatan, terutama dengan mengoperasikan jumlah maksimal gardu operasi di GT Cikampek Utama sebanyak 28 gardu," kata dia dalam siaran pers, Jumat (31/5).

Selain itu untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jalan, Jasa Marga menambah jumlah petugas di lapangan untuk membantu mengarahkan pengguna jalan terutama menjelang titik rekayasa lalu lintas. Jasa Marga dan Kepolisian juga melakukan sejumlah pengaturan rest area seperti buka tutup rest area yang berpotensi menimbulkan kepadatan di lajur, termasuk menindak tegas pengguna jalan yang berhenti di luar rest area/bahu jalan untuk beristirahat.

Diimbau kepada pengguna jalan yang menggunakan jalur one way agar terus memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas di lapangan. Pastikan kondisi kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima, jaga jarak aman kendaraan serta pastikan kecukupan saldo uang elektronik Anda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×