kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.740   35,00   0,21%
  • IDX 8.655   -22,35   -0,26%
  • KOMPAS100 1.190   0,71   0,06%
  • LQ45 857   4,57   0,54%
  • ISSI 308   -2,17   -0,70%
  • IDX30 441   2,97   0,68%
  • IDXHIDIV20 511   4,95   0,98%
  • IDX80 134   0,25   0,18%
  • IDXV30 138   0,01   0,01%
  • IDXQ30 140   1,20   0,86%

Di pasar Asia, harga batubara semakin membara


Sabtu, 11 Desember 2010 / 15:30 WIB
Di pasar Asia, harga batubara semakin membara
ILUSTRASI. Menteri Pariwisata Arief Yahya


Reporter: Cipta Wahyana | Editor: Cipta Wahyana

JAKARTA. Perusahaan setrum di kawasan Asia yang menggunakan bahan bakar batubara harus siap merogoh kocek lebih dalam. Pasalnya, harga batubara di kawasan ini semakin mahal.

Indeks mingguan NEWC Index yang disusun globalCOAL menunjukkan, di akhir pekan ini (10/12), harga batubara untuk pembangkit listrik (thermal) di pelabuhan Newcastle, Australia, telah mencapai US$ 115,81 per ton. Harga ini melonjak 4,1% jika dibandingkan posisi akhir pekan lalu (3/12) yang baru mencapai US$ 111,24 per ton.

Jika kita hitung sejak akhir November 2010, lonjakan harga batubara sudah mencapai 9,5%. Sebab, pada pekan terakhir November (26/11), harga batubara di pelabuhan Newcastle baru US$ 105,77 per ton.

Catatan saja, harga batubara di pelabuhan Newcastle selama ini menjadi acuan harga transaksi batubara di kawasan Asia. Beberapa perusahaan pengekspor batubara terbesar seperti Xstrata Plc, BHP Billiton Ltd, dan Rio Tinto Group mengekspor batubara melalui pelabuhan Newcastle.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×