kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Dikabarkan Bakal IPO, Begini Proyeksi Kinerja Amman Mineral Internasional


Selasa, 14 Maret 2023 / 19:29 WIB
Dikabarkan Bakal IPO, Begini Proyeksi Kinerja Amman Mineral Internasional
ILUSTRASI. PT Amman Mineral Internasional bakal mencari dana segar melalui penawaran umum perdana saham.


Reporter: Filemon Agung | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Amman Mineral Internasional dikabarkan bakal mencari dana segar melalui penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).

Perusahaan yang masih terafiliasi dengan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) ini dikabarkan mengincar dana IPO senilai US$ 1 miliar.

Chief Analist DCFX Futures Lukman Leong bilang penggalangan dana untuk membiayai proyek smelter melalui skema IPO merupakan opsi yang terbaik.

Baca Juga: Butuh Dana Bangun Smelter, Perusahaan Tambang Mineral Bersiap Jaring Dana via IPO

"Mengingat risiko yang tinggi salah satunya volatilitas harga tambang dan perlambatan ekonomi global," kata Lukman kepada Kontan.co.id, Selasa (14/3).

Lukman menjelaskan, proyek smelter menghadapi sejumlah tantangan seperti pembiayaan yang besar, serta kebutuhan infrastruktur dan energi yang juga tinggi.

Menurutnya, AMI memiliki kinerja yang bagus sepanjang tahun lalu terdorong peningkatan harga komoditas. 

Mengenai prospek proyek smelter yang bakal digarap, Lukman menilai ada sejumlah faktor yang mempengaruhi antara lain biaya pembangunan, harga bahan baku, permintaan terhadap produk yang dihasilkan hingga persaingan dipasar.

Menurutnya, AMI yang memproduksi emas dan tembaga memiliki prospek yang masih sangat bagus.

"Terutama pada permintaan dan harga emas yang masih akan terus meningkat," jelas Lukman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×