CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.386.000   -14.000   -1,00%
  • USD/IDR 16.295
  • IDX 7.288   47,89   0,66%
  • KOMPAS100 1.141   4,85   0,43%
  • LQ45 920   4,23   0,46%
  • ISSI 218   1,27   0,58%
  • IDX30 460   1,81   0,40%
  • IDXHIDIV20 553   3,30   0,60%
  • IDX80 128   0,57   0,44%
  • IDXV30 130   1,52   1,18%
  • IDXQ30 155   0,78   0,50%

Distribusi Voucher Nusantara (DIVA) terus perkuat bisnis jasa digital keuangannya


Selasa, 21 Juli 2020 / 20:34 WIB
Distribusi Voucher Nusantara (DIVA) terus perkuat bisnis jasa digital keuangannya
ILUSTRASI. willem.kurniawan-Stanley Tjandra, Direktur PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA). Kinerja DIVA merugi pada penjualan, tapi memiliki laba bersih


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk kian kembangkan layanan digital financial payments. Terlebih tahun lalu, perusahaan telah kedatangan Kejora Ventures yang masuk dalam jajaran pemegang saham.

Direktur Distribusi Voucher Nusantara Stanley Tjiandra menyebutkan selama masa pandemi ini segmen jasa digital keuangan terus berkembang. Terlebih menurutnya, Kejora memiliki berbagai macam ekosistem digital yang kuat dari pembiayaan, logistik, supply chain yang bisa dikolaborasikan dengan perusahaan.

Baca Juga: Produk minuman kesehatan topang kinerja Sido Muncul (SIDO) di semester I 2020

Bahkan, ia mengungkapkan pendapatan segmen jasa digital keuangan sepanjang semester I berhasil tumbuh dengan baik. "Kami lihat pertumbuhan akselerasi sangat luar biasa, di atas double digit," ujarnya dalam paparan publik melalui video conference, Selasa (21/7).

Oleh sebab itu, pada semester II manajemen berharap bisa semakin agresif dalam memperluas penggunaan di ruang publik untuk memperkuat penggunaan layanan keuangan digitalnya melalui anak usahanya, PT Multidaya Dinamika (MDD).

Ia mengaku telah melakukan kontrak dengan Jasa Marga untuk penyediaan fasilitas isi ulang kartu prabayar. Untuk kontraknya, Stanley menyebut untuk penyediaan fasilitas di 100 gerbang tol dari dalam kota hingga Jawa Timur. Selain itu, PT Marga Mandala Sakti disebut telah menyatakan ketertarikan untuk menggunakan jasanya dan penugasan untuk penerapan di ruas Balipapan-Samarinda (Balsam).

Lebih lanjut, proyek-proyek yang akan dikerjakan di semester II ini dari Transjakarta, pelabuhan, service parking, dan di jalan tol. Untuk proyek di Transjakarta, perusahaan mengaku juga akan masuk ke MRT pada beberapa titik untuk mengintegrasikan Jak Lingko. Adapun, mulai besok loket Transjakarta disebutnya telah ditiadakan digantikan dengan kios self service perusahaan.

Baca Juga: Indofarma (INAF) jadi distributor vaksin virus corona

Kemudian, untuk jalan tol pada Jumat ini pihaknya akan launching sistem pembayaran untuk PT Jalan Tol Seksi Empat (JTSE), anak usaha PT Nusantara Infrastructure Tbk. Selanjutnya, pengerjaan di 100 gerbang tol milik Jasa Marga, ruas tol milik Hutama Karya, dan terakhir MMS. Sayang, ia tak merincikannya.

Menilik laporan keuangan Q1-2020, pendapatan segmen jasa digital keuangan emiten berkode saham DIVA ini tercatat tumbuh 5,88% menjadi Rp 1,26 miliar. Dengan berbagai proyek tersebut, Stanley optimis ke depan segmen ini menjadi penopang kinerja perusahaan bersama segmen produk dan jasa digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[ntensive Boothcamp] Business Intelligence with Ms Excel Sales for Non-Sales (Sales for Non-Sales Bukan Orang Sales, Bisa Menjual?)

[X]
×