kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.960.000   -5.000   -0,25%
  • USD/IDR 16.882   -17,00   -0,10%
  • IDX 6.724   45,55   0,68%
  • KOMPAS100 969   3,71   0,38%
  • LQ45 753   2,66   0,35%
  • ISSI 213   1,44   0,68%
  • IDX30 391   1,18   0,30%
  • IDXHIDIV20 471   2,97   0,63%
  • IDX80 110   0,25   0,23%
  • IDXV30 115   0,06   0,05%
  • IDXQ30 129   0,87   0,68%

DPR desak pemerintah pastikan stok kurban


Rabu, 27 Juli 2016 / 20:52 WIB
DPR desak pemerintah pastikan stok kurban


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Pada awal bulan September 2016 mendatang akan memasuki Idul Adha, dimana kebutuhan akan daging kurban meningkat. Apalagi daging yang dibutuhkan harus memenuhi kriteria sehat dan halal. Untuk itu, Anggota Komisi IV DPR RI Andi Akmal Pasluddin mendesak pemerintah memerhatikan kebutuhan hewan kurban seperti sapi dan kambing untuk kebutuhan pada hari raya Idul Adha.

Akhmal bilang ia telah telah mendapatkan informasi kalau banyak truk pengangkut hewan dari daerah bergerak ke Jakarta dan kota-kota besar lainnya di Indonesia. Namun, ia menilai pemerintah harus turun tangan dan bergerak cepat agar proses ketersediaan hewan kurban berjalan lancar sehingga tidak menimbulkan gejolak harga daging kurban karena kekurangan stok.

"Belum berhasilnya pengelolaan sebaran daging sapi sesuai kebutuhan pada tiap wilayah di Indonesia, memicu gejolak harga daging yang tinggi pada daerah-daerah tertentu terutama Jabotabek," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (27/7).

Ia menjelaskan, ada potensi kekurangan stok pada daerah yang padat permintaan dan hal itu membuat gejolak harga yang berpengaruh pada keresahan secara nasional. Apalagi selama ini, buruknya manejemen logistik daging di Indonesia telah banyak dimanfaatkan beberapa importir untuk mengklaim bahwa kebutuhan daging dalam negeri kurang.

Terkait dengan kebutuhan akan daging kambing, Akmal sangat yakin bahwa pemenuhan kebutuhannya dapat dengan mudah dipenuhi. Namun, tegas Akmal, pemerintah masih harus tetap waspada terhadap segala kemungkinan terutama pada penyakit yang berbahaya yang dapat mengenai kambing-kambing hidup.

Keyakinan Akmal pada pemenuhan kebutuhan kambing sangat berdasar, karena sentra kambing banyak terdapat di Jawa Barat yang mampu memenuhi kebutuhan di tiga provinsi sekaligus yakni Jawa Barat, Banten dan Jakarta.

Karena dari jumlah populasi kambing atau domba di Jawa Barat, sebesar 10,6 juta ekor di Jawa Barat, hanya terserap 600.000 hingga 1 juta ekor saja per tahun. Sedangkan untuk sapi hidup, Akmal memperkirakan, kebutuhan sapi lokal hidup pada saat Idul Adha dapat mencapai 200.000 ekor hanya untuk kebutuhan Jabotabek.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×