/2023/06/15/190691579.jpg "Ekspansi dan Akuisisi, Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Dapat Kredit Rp 5,2 Triliun")
Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Nina Dwiantika
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) memperoleh fasilitas pembiayaan sindikasi senilai maksimal Rp 5,2 triliun dari delapan bank dan lembaga keuangan nasional. Konsorsium ini dipimpin oleh PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebagai original mandated lead arranger and bookrunner (OMLAB).
Selain BRI, anggota sindikasi mencakup PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA), PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII), PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP), dan PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).
Aksi korporasi ini sebagai bagian dari strategi Sawit Sumbermas Sarana untuk memperkuat struktur keuangan dan operasional, SSMS melakukan pembiayaan kembali atas fasilitas pinjaman sindikasi terdahulu guna memperoleh manfaat dari jangka waktu yang lebih optimal serta menciptakan struktur pendanaan yang efisien dengan arah strategis perusahaan.
Aksi ini juga mendukung pelaksanaan akuisisi PT Sawit Mandari Lestari (PT SML), yang merupakan bagian dari strategi ekspansi untuk memperkuat portofolio bisnis dan memperbesar skala usaha grup. Serta, menambah modal kerja guna meningkatkan kapasitas pembelian bahan baku, mendorong pertumbuhan kinerja operasional, serta memastikan kelancaran proses produksi dan distribusi melalui pemenuhan berbagai kebutuhan operasional secara berkelanjutan
Baca Juga: Sawit Sumbermas Sarana (SSMS) Fokus Kelola Produk Midstream
CEO Sawit Sumbermas Sarana, Jap Hartono mengatakan, pembiayaan ini untuk memperkuat posisi perusahaan sebagai pelaku usaha perkebunan kelapa sawit. “Ini membuka peluang baru bagi keberlanjutan,” katanya dalam siaran pers yang diterima KONTAN, Rabu (19/11).
Selain itu, sebagai bagian dari strategi ekspansi dan keberlanjutan jangka panjang, SSMS tengah merancang akuisisi terhadap PT Sawit Mandiri Lestari (SML), perusahaan perkebunan kelapa sawit yang telah beroperasi secara komersial di Kalimantan Tengah. Dengan areal seluas 11.046 hektar, PT SML menawarkan potensi besar untuk memperkuat rantai pasok, meningkatkan efisiensi operasional, dan memperluas usaha perusahaan di industri perkebunan kelapa sawit yang strategis.
Wakil Direktur Utama BRI, Agus Noorsanto mengatakan, sektor agribisnis terus menjadi fokus pembiayaan BRI, termasuk melalui dukungan untuk korporasi besar seperti SSMS. Menurut dia, model pembiayaan sindikasi memungkinkan kebutuhan pendanaan skala besar dipenuhi secara lebih terukur dan efisien, termasuk untuk pengembangan kebun dan investasi berkelanjutan.
Selanjutnya: Hasil Australian Open 2025 Hari Ini, 7 Wakil Indonesia Melenggang ke 16 Besar
Menarik Dibaca: Hasil Australian Open 2025 Hari Ini, 7 Wakil Indonesia Melenggang ke 16 Besar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
