kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Elevenia genjot pembayaran lewat e-money


Jumat, 09 Oktober 2015 / 15:35 WIB
Elevenia genjot pembayaran lewat e-money


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Elevenia.co.id terus menggenjot pertumbuhan dari penggunaan uang elektronik (e-money). Anak usaha patungan dari PT XL Axiata Tbk dengan SK Planet asal Korea Selatan ini, hingga Oktober telah meraih volume transaksi penggunaan e-money sebesar Rp 1 miliar.

Madeleine Ong de Guzman, Vice President Marketing Elevenia menyatakan, pihaknya melihat bahwa e-money di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar. Untuk itu, saat ini Elevenia terus melakukan edukasi melalui sosialisasi penggunaan e-money sebagai pembayaran. Caranya dengan membuat program khusus bagi pengguna e-money tersebut.

Lebih lanjut lagi ditambahkan oleh Madeleine bahwa hingga September 2015 lalu, jumlah penggunaan e-money sebagai salah satu metode pembayaran di elevenia terus meningkat. "Jumlahnya hampir 6% dari jumlah total transaksi di elevenia," kata Madeleine dalam siaran resminya, Jumat (9/10).

Madeleine menambahkan, saat ini di Elevenia sudah tersedia 5 pilihan pembayaran melalui e-money, yakni XL Tunai, T-Cash, Indosat Dompetku, BBM Money, dan yang terbaru adalah Mandiri e-cash. Mulai bulan Oktober ini, setiap hari Kamis ada program khusus, potongan harga 30% bagi mereka yang membayar dengan menggunakan Mandiri e-cash.

"Saat ini memang pembayaran dengan e-money masih terbilang kecil, namun jumlah volume transaksi bisa mencapai Rp 1 Milyar," ujar Madeleine.

Potensi penggunaan e-money terus tumbuh bisa dilihat dari data Bank Indonesia. Menurut pada data dari Bank Indonesia, pada tahun 2013 lalu total transaksi melalui e-money di Indonesia mencapai angka Rp 2 Triliun.

Setahun berikutnya, jumlah tadi meningkat sebesar 29%. Penetrasi dunia digital memang telah membuka mata banyak orang, termasuk penggunaan e-money ini. Tak ayal, di tahun 2015 ini, Bank Indonesia terus berupaya untuk mendorong penggunaan transaksi uang elektronik untuk mengalami peningkatan sebesar 2,4% dalam perhitungan Gross Domestic Product (GDP).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×