kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Elnusa (ELSA) kembangkan lini bisnis jasa distribusi dan logistik energi


Rabu, 28 Agustus 2019 / 17:43 WIB
Elnusa (ELSA) kembangkan lini bisnis jasa distribusi dan logistik energi
ILUSTRASI. Elnusa


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyedia jasa energi PT Elnusa Tbk tengah menggenjot pendapatan dari seluruh lini bisnis. Memasuki semester kedua tahun ini emiten berkode saham ELSA ini bakal mengembangkan segmen bisnis distribusi serta logistik energi.

Hery Setiawan, Direktur Keuangan Elnusa menyampaikan saat ini ada beberapa rencana ELSA untuk memperluas bisnis pengelolaan depo. Anak usaha dari Pertamina ini menjalankan bisnis depo melalui akuisisi.

Sekarang ini mereka mengembangkan bisnis melalui akuisisi aset dan melakukan revitalisasi depot LPG Amurang, Minahasa Selatan. Nah targetnya ELSA akan menambah depo baru di beberapa wilayah, seperti di Riau dan Belitung.

Baca Juga: Ini penopang meningkatnya kinerja Elnusa (ELSA) pada semester 1 2019

Sayangnya, ia belum dapat menyebutkan total kapasitas dari depo-depo tersebut. Mereka pun mengembangkan lini bisnis ini melalui skema build operate transfer (BOT) aset depo atawa tangki timbun dengan PT Aneka Tambang Tbk di Halmahera Timur yang diharapkan rampung pada akhir tahun ini.

Hery belum dapat mengungkapkan total investasi untuk menambah depo yang bakal mereka kelola. "Untuk depo Amurang kira-kira memerlukan Rp 200 miliar," katanya, usai paparan publik, Rabu (28/8).

Kini mereka sedang menjajaki kemungkinan untuk menerbitkan surat utang guna melancarkan ekspansi depo. Nantinya hasil penerbitan obligasi ini juga akan menggantikan dana yang sudah digunakan untuk ekspansi lini bisnis ini.

Baca Juga: Semester I-2019, Elnusa (ELSA) Serap Capex Rp 450 Miliar

Lebih lanjut ia berharap mampu emisi obligasi pada tahun ini dan sekarang tengah mendiskusikan berapa besaran jumlah yang akan diterbitkan. "(Target kupon) di sekitar 7,5% hingga 8,5%, targetnya tahun ini," imbuhnya.

Selain menambah pengelolaan depo, mereka juga memperluas bisnis lain dengan revitalisasi aset TBBM atau depo milik induk perusahaan. Saat ini ELSA mengelola sekitar 43 TBBM dan distribusi BBM nasional di Sulawesi, Kalimantan, Sumbagut, Balinus, dan Indonesia Timur.

ELSA juga memegang kelola atas APMS dan SPBB di pelosok negeri, dan depo-depo swasta di Indonesia. Mengenai target volume distribusi, Direktur Utama Elnusa Elizar Parlindungan Hasibuan belum dapat menjelaskan target atau pun realisasinya hingga sekarang.

Baca Juga: Ekspansif, Sarana Menara Nusantara (TOWR) targetkan realisasi capex Rp 3,5 triliun

"Ke depannya kita sedang berusaha untuk menambah depo LNG lainnya," ujarnya.

Hingga semester I-2019, lini bisnis jasa distribusi dan logistik energi menyumbang terbesar terhadap pendapatan Elnusa mencapai 53,81%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×