kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.901.000   -7.000   -0,37%
  • USD/IDR 16.274   64,00   0,39%
  • IDX 6.887   21,74   0,32%
  • KOMPAS100 1.000   1,76   0,18%
  • LQ45 765   1,33   0,17%
  • ISSI 226   0,47   0,21%
  • IDX30 394   1,23   0,31%
  • IDXHIDIV20 455   -0,46   -0,10%
  • IDX80 112   0,14   0,13%
  • IDXV30 113   -0,47   -0,41%
  • IDXQ30 127   0,22   0,17%

ESDM siapkan peraturan pembukaan data migas


Senin, 09 Mei 2016 / 16:44 WIB
ESDM siapkan peraturan pembukaan data migas


Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah mempersiapkan peraturan menteri (Permen) soal pembukaan data minyak dan gas (migas). Permen ini diharapkan dapat meningkatkan penemuan cadangan-cadangan migas besar.

Kondisi industri hulu migas Indonesia dalam 15 tahun terakhir memang belum menemukan lagi cadangan migas yang besar. Untuk itu, pemerintah akan melakukan pembukaan data migas atas dasar Permen tersebut, yang diharapkan rampung tahun ini.

Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja menyatakan, Indonesia ingin meniru Norwegia yang membuka data-data migasnya seperti data seismik. Kebijakan ini telah memancing para ahli geologi di berbagai penjuru dunia untuk meneliti potensi migas dan dalam waktu sekitar lima tahun telah berhasil menemukan cadangan-cadangan besar di Norwegia

“Sekarang kmai sedang menyiapkan Permen Open Data. Nanti orang dari seluruh dunia, silakan melihat data kami. Selanjutnya kalau tertarik, bisa datang bersama perusahaan ke Indonesia untuk melakukan studi lanjutan, lelang dan sebagainya,” ujar Wiratmaja, akhir pekan lalu.

Pada saat ini, untuk melihat data migas, orang harus datang ke Indonesia dan dikenai biaya. Hal ini membuat iklim investasi menjadi kurang atraktif.

Padahal berdasarkan kajian para ahli geologi, Indonesia masih memiliki banyak cadangan migas yang besar. Antara lain di Sumatera, Jawa, Kalimantan, sekitar Sulawesi, Papua dan laut dalam Maluku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×