kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Freeport resmikan program listrik masuk kampung


Rabu, 20 Desember 2017 / 06:55 WIB
Freeport resmikan program listrik masuk kampung


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - TIMIKA. PT Freeport Indonesia (PTFI) meresmikan program listrik masuk kampung di wilayah tiga kampung yakni Omawita,  Fanamo dan  Otakwa, Distrik Mimika Timur Jauh, Kabupaten Mimika, Papua pada Kamis (7/12) lalu.

Kegiatan dilakukan pertama kali di Kampung Fanamo dan Omawita, dan setelah itu dilanjutkan ke kampung Otakwa.

Peresmian listrik masuk kampung di tiga area ini dilakukan secara simbolis diawali dengan ibadah singkat yang dipimpin oleh Pastor Hadrianus Wardjito dan dihadiri warga.

Peresmian listrik di tiga kampung ini ditandai dengan menghidupkan saklar lampu bersama-sama secara simbolis oleh Manager Community Economic Development (CED) PTFI, Yohanes Bewahan dan Kepala Distrik (Kadistrik) Mimika Timur Jauh, Yan Muabai di Pendopo Pastoran Omawita dan Otakwa.

Dari 326 unit rumah yang telah menikmati listrik, di antaranya 219 unit rumah berada di dua Kampung Omawita dan Fanamo,  107 unit rumah berada di Kampung Otakwa. Menurut Manager CED PTFI, Yohanes Bewahan dalam sambutannya mengatakan total ada 9 genset dengan kapasitas 5.000 KVA yang diberikan oleh PTFI.

“Genset ini kita hibahkan sepenuhnya kepada masyarakat tiga kampung ini, karena kita tahu bahwa listrik ini merupakan suat kebutuhan yang sangat fundamental karena dengan sdanya listrik ini akan mendukung kemajuan warga lebih khusus untuk pendidikan anak-anak disini,” kata Yohanes dalam keterangannya yang diterima, Selasa (19/12).

Yohanes berharap, fasilitas yang ada ini dapat dijaga dengan baik sehingga bisa digunakan semaksimal mungkin untuk kepentingan bersama. Karena fasilitas ini sudah ditunggu sejak lama jadi harus dijaga agar tetap beropoperasi sehingga mampu menunjang kemandirian masyarakat di tahun-tahun mendatang.

Lebih lanjut, Kepala Kampung Fanamo, Fitalis Ipi dengan antusias menyampaikan sambutannya didepan warga.  “Kami sudah lama tinggal dalam kegelapan, dan hari ini kami sudah bisa menikmati penerangan. Semoga tidak ada kerusakan yang membuat kami harus kembali ke kota lagi untuk memperbaiki genset ini,” kata Fitalis.

Sementara itu, Kepala Kampung Otakwa, Daniel Biuparo merasa sangat gembira dengan adanya kerja sama ini. “Ada bukt-bukti nyata yang diterima masyarakat. Semoga kerjasama ini terus berlanjut dan kampung kami semakin ada perubahan,” Kata Daniel.

Mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Mimika melalui Kadistrik Mimika Timur Jauh, Yan Muabai dalam sambutannya kepada warga mengatakan “Kami berharap para tenaga yang sudah dilatih di tempat ini dapat menjaga operasional genset dengan baik dan selalu memperhatikan ketersediaan solar. Selain itu jika ada bantuan-bantuan seperti harus selalu di jaga dengan baik,” katanya.

Satu unit genset dapat memenuhi kebutuhan listrik untuk 35-40 unit rumah. Untuk pengoperasian dan perawatan genset ini selanjutnya akan diserahkan kepada Kadistrik Mimika Timur Jauh, selanjutnya dikelola oleh  Kepala Kampung setempat.

Pemuda kampung yang telah mendapat pelatihan sebelumnya dipercaya akan menjadi operator genset ini ke depannya.

“Ke depannya PTFI melalui Tim CED masih tetap melakukan pendampingan, terutama untuk bantuan transportasi bahan bakar genset dari Timika ke tiga Kampung,” kata Yohanes.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×