Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja industri kendaraan roda empat Indonesia tampak lesu hingga November 2023. Walau begitu, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tetap yakin terhadap prospek pasar mobil nasional.
Mengutip data Gaikindo, penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil nasional berkurang 2,3% year on year (YoY) menjadi 920.758 unit pada Januari-November 2023. Bersamaan dengan itu, penjualan retail (dealer ke konsumen) mobil nasional turun 0,1% YoY menjadi 908.343 unit.
Baca Juga: Penjualan Ekspor Mobil Terus Digenjot
Penurunan penjualan ini disebabkan oleh efek perlambatan ekonomi nasional yang dibarengi oleh pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dan kenaikan suku bunga acuan.
Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto percaya diri penjualan mobil nasional akan segera meningkat lagi dalam waktu dekat. Apalagi, pada dasarnya selalu ada momen-momen tertentu di mana penjualan mobil mampu melonjak signifikan.
“Kami berharap penjualan mobil nasional bisa sedikit di atas 1 juta unit pada akhir 2023,” kata dia, Selasa (26/12).
Sementara untuk 2024, Gaikindo memproyeksikan penjualan mobil nasional dapat mencapai 1,1 juta unit. Ini mengingat adanya merek-merek dan model-model baru yang akan meramaikan pasar pada tahun depan.
Baca Juga: Investasi Sektor Otomotif Diproyeksi Tumbuh Positif Tahun Depan
"Penjualan mobil listrik juga diperkirakan naik tahun depan," tandas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News