Reporter: Arif Wicaksono | Editor: Edy Can
JAKARTA. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia(Gaikindo) mengundurkan deadline penyerahan data penjualan lengkap PT Mercedes-Benz Indonesia sampai akhir bulan Mei 2012. Sebelumnya, Gaikindo menetapkan tenggat waktu kepada Mercedes-Benz pada 16 Mei lalu.
Ketua I Gaikindo Jongkie D. Sugiarto menjelaskan, pengunduran tenggat waktu itu lantaran Mercedes-Benz Indonesia masih bersikap koorperatif dan terus menjadi anggota Gaikindo. "Kami tahu bahwa pihak Mercedes-Benz Indonesia sudah berupa memenuhinya," katanya kepada KONTAN, Senin (21/5).
Menurut Jongkie, dalam kasus ini yang menjadi permasalahan adalah adanya kebijakan pihak prinsipal Mercedes-Benz di Jerman yang tidak bisa memberikan data penjualan lengkap. Dia bilang, kebijakan ini berlaku bagi seluruh pihak perwakilan Mercedes-Benz di setiap negara di dunia.
Jongkie mengatakan, Mercedes-Benz hanya bisa memberikan data penjualan total saja baik untuk setiap segmennya. "Jika penjualan total produk segmen sedan sudah diberikan maka kontribusi setiap modelnya juga harus ada," ujarnya.
Gaikindo memiliki aturan setiap anggota harus memberikan data penjualan setiap bulannya seperti yang termaktub dalam Anggaran Dasar(AD)/Anggaran Rumah Tangga(ART) Gaikindo. Jika hal ini tidak dipenuhi maka keanggotaan Mercedes Benz di Gaikindo bisa dicoret.
Jika dicoret sebagai anggota, Mercedes-Benz tidak bisa mengikuti seluruh kegiatan Gaikindo seperti pagelaran akbar Indonesia International Motor Show(IIMS) 2012 pada tanggal 20-30 September nanti yang diikuti oleh 33 merek kendaraan.
Menurut Jongkie, Gaikindo tetap ingin Mercedes-Benz menjadi anggota Gaikindo. Ia berharap prinsipal Mercedes-Benz bisa memberikan pengecualian bagi perwakilannya yang berada di Indonesia.
PR and Eksternal Affair Manager Mercedes-Benz Indonesia Dwi Parileksono mengamini mundurnya tenggat waktu Gaikindo itu. Dia menegaskan, Mercedes-Benz masih resmi menjadi anggota Gaikindo sampai akhir Mei nanti. Saat ini, Mercedes-Benz Indonesia masih juga belum mendapat izin dari pihak prinsipal di Jerman untuk memberikan data penjualan lengkap kepada Gaikindo.
Hingga saat ini, Mercedes-Benz masih terus menunggu izin dari pihak Mercedes-Benz di Jerman. Asal tahu saja, kebijakan tidak boleh memberikan data penjualan lengkap berlaku sejak September 2011 lalu. Pada tahun sebelumnya, Mercedes Benz secara rutin memberikan data penjualan lengkap kepada Gaikindo.
Dwi mengatakan, Mercedes Benz masih ingin tetap berada di dalam Gaikindo karena banyak keuntungan yang didapat. Menurutnya, Gaikindo merupakan institusi perpanjangan tangan dari pemerintah dan dapat memberikan rasa aman bagi para pemain di industri otomotif.
Sebagai info, Mercedes-Benz merupakan salah satu pemain di pasar mobil premium dalam negeri bersaing dengan pemain lainnya seperti merek BMW dan Audi. Pada tahun 2011 Mercedes-Benz mencatat angka penjualan sebesar 5.331 unit naik 16% dibanding penjualan total tahun 2010 sebesar 4.594 unit. Pada periode Januari-April tahun 2012 Mercedes Benz mencatat penjualan sebesar 1.421 unit naik 3,4% dari periode yang sama tahun 2011 sebesar 1.374 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
