CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.514.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.945   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.196   149,03   2,11%
  • KOMPAS100 1.099   26,87   2,51%
  • LQ45 869   25,52   3,02%
  • ISSI 220   3,58   1,65%
  • IDX30 445   13,29   3,08%
  • IDXHIDIV20 535   15,93   3,07%
  • IDX80 126   3,28   2,68%
  • IDXV30 128   1,76   1,39%
  • IDXQ30 148   4,07   2,83%

Gapuraprima kembangkan lahan 29,3 hektar di Anyer


Sabtu, 31 Agustus 2019 / 20:59 WIB
Gapuraprima kembangkan lahan 29,3 hektar di Anyer
ILUSTRASI. GapuraPrima


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gapuraprima Group masih optimis dengan potensi kawasan Anyer. Setelah sukses mengembangkan dua proyek di kawasan itu yakni Perumahan Metro Cilegon dan Villa Anyer Pallazo, kini perusahaan akan fokus mengembangkan proyek Ubud Anyer.

Proyek anyar itu akan dikembangkan di lahan seluas 29,3 hektare (ha). Pengembangan lahan ini dibagi dua tahap. Tahap awal dikembangkan seluas 14 ha yang akan villa, hunian dan produk komersial lain.

Tahap awal itu akan dibagi dalam beberapa klaster. Saat ini Gapura Prima tengah mengembangkan klaster pertama berupa villa 110 unit yang dipasarkan dengan harga Rp 800 juta untuk tipe satu kamar dan Rp 1,2 miliar untuk tipe dua kamar. Sebanyak 75 unit sudah terbangun dan dikelola oleh Collection O yakni anak usaha OYO Hotels & Homes.

Baca Juga: Gapuraprima (GPRA) masih akan konsolidasikan bisnis hotel

CEO Gapura Prima Group Rudy Margono mengatakan, proyek Ubud Anyer itu akan menjadi andalan perusahaan ke depan. "Master plant total pengembangan lahan 29,3 ha ini nantinya, selain villa, akan ada residential, ada apartemen, kondominium dan ada mini zoo, " jelasnya, Sabtu (31/8).

Adapun investasi yang disiapkan untuk pengembangan tahap awal dan lahan sekitar Rp 150 miliar. Setelah pengembangan klaster pertama di tahap awal itu rampung, Gapura Prima akan mengembangkan klaster kedua berupa residensial villa sebanyak 275 unit.

Pengembangan residensial itu ditujukan sebagai pilihan bagi masyarakat pekerja pabrik di Cilegon yang ingin memiliki hunian di wilayah daerah wisata. Sementara bagi yang ingin tinggal di wilayah perkotaan, perusahaan ini sudah memiliki proyek perumahan Metro Cilegon sebagai pilihan.

Baca Juga: Akuisisi Dua Entitas, Perdana Gapuraprima (GPRA) Fokus Kembangkan Properti Perumahan

Rudy optimis pengembangan proyek Ubud Anyer itu akan potensial sejalan dengan program pemerintah dalam pembangunan infrastruktur. Adapun di Perumahan Metro Cilegon, Gapura Prima Group memiliki rencana pengembangan hunian sebanyak 4.100 unit yang dibagi dalam 11 klaster. Saat ini sudah dibangun 2.300 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×