kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Garuda buka rute Beijing-Denpasar


Selasa, 13 Januari 2015 / 19:58 WIB
Garuda buka rute Beijing-Denpasar
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (tengah) bersama para Deputi Gubernur BI dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur di Jakarta, Selasa (25/7/2023).


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Di awal tahun 2015 ini, maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk kembali melebarkan sayap bisnisnya ke luar negeri. Kali ini perseroan memutuskan menambah porsi rute penerbangan dengan membuka rute penerbangan langsung Beijing ke Denpasar.

Arif Wibowo, Direktur Utama Garuda mengatakan upayanya ini dilakukan untuk memperkuat jaringan penerbangannya di wilayah Asia Pasifik. China diyakini sebagai salah pasar penting bagi maskapainya.

Menurutnya, selama ini jumlah turis asal Tiongkok yang berlibur ke luar negeri mencapai 100 juta per tahun dan dari jumlah tersebut, hanya 700.000 saja yang berkunjung ke Indonesia. “Makanya Tiongkok menjadi salah satu wilayah pengembangan jaringan Garuda Indonesia,” katanya kemarin (12/1).

Rute baru tersebut akan dilayani menggunakan pesawat Airbus seri 330-200 berkapasitas 186 kursi ekonomi dan 36 kursi bisnis. Penerbangan Beejing-Denpasar rencananya dioperasikan 3 kali seminggu setiap Selasa, Kamis dan Sabtu.

Tak hanya mengandalkan penerbangan berjadwal, Garuda juga menggarap pasar Tiongkok dengan mengandalkan penerbangan charter. Beberapa kota di negeri panda seperti Wuhan dan Chongqing diharapkan bisa terhubung ke Denpasar dan Manado menjelang tahun baru China mendatang.

Menurut Arif selain untuk mengambil pasar pada momen tertentu, langkah ini juga bisa untuk tes pasar. “Mudah-mudahan tahun ini penerbangan charter bisa menyumbang 3%-4% ke pendapatan,” imbuhnya.

Asal tahu saja, paska pergantian pucuk pimpinan dari tangan Emirsyah Sattar ke Arif Wibowo, kini perseroan lebih memfokuskan diri untuk pembenahan rute internasional.

Beberapa rute yang dioperasikan saat ini akan dipangkas menyesuaikan dengan kebutuhan pasar. Pembenahan ini salah satunya terjadi di rute Tokyo-Jakarta. Penerbangan yang semula dioperasikan 2 kali sehari kini dipangkas menjadi 1 kali. Targetnya, akan ada 5%-10% rute yang disesuaikan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×