kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Garuda dan Tourism Australia perpanjang kerja sama


Jumat, 03 November 2017 / 14:23 WIB
Garuda dan Tourism Australia perpanjang kerja sama


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia dan lembaga pariwisata Australia, Tourism Australia kembali melakukan perpanjangan kerja sama menyusul kesuksesan kedua institusi tingkatkan wisatawan antar kedua negara. Melalui kerja sama ini Garuda Indonesia berhasil mengangkut sebanyak 521.142 penumpang di regional Australia selama periode September 2016 – Juni 2017.

Melalui perpanjangan kerja sama ini, Garuda Indonesia dan Tourism Australia sepakat secara konsisten untuk terus bersinergi dalam mempromosikan layanan penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju berbagai destinasi di Australia seperti Sydney, Melbourne dan Perth.

Kerja sama tersebut merupakan perpanjangan dari kerja sama sebelumnya sejak tahun 2014. Kerja sama antara Garuda Indonesia dan Tourism Australia ini akan berjalan mulai dari bulan November 2017 hingga Juni 2018 mendatang.

Direktur Marketing dan Teknologi Informasi Garuda Indonesia, Nina Sulistyowati mengatakan, pada periode kerja sama September 2016 – Juni 2017 lalu Garuda Indonesia berhasil mencatat penjualan lebih dari 263.399 tiket penerbangan Garuda Indonesia ke Australia.

Nina menambahkan, pihaknya berharap melalui sinergi tersebut dapat terus mengoptimalkan tingkat keterisian penumpang, khususnya pada potensi segmen market baru yang cukup menjanjikan ke depannya. "Australia menjadi salah satu pasar yang terus tumbuh dan paling potensial bagi Garuda Indonesia baik untuk keperluan bisnis, wisata, pendidikan maupun kesehatan," Nina dalam keterangan pers, Jumat (3/11).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×