kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   15.000   0,79%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

Garuda Indonesia (GIAA) yakin masih untung meski target pendapatan tahun ini meleset


Sabtu, 28 Desember 2019 / 21:25 WIB
Garuda Indonesia (GIAA) yakin masih untung meski target pendapatan tahun ini meleset


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Tendi Mahadi

Sebagai informasi, kepemilikan Garuda Indonesia di PT Gapura Angkasa, terdilusi karena adanya peningkatan modal yang dilakukan oleh Gapura. Akibatnya, terjadi penurunan kepemilikan dari sebelumnya sebesar 58,75% menjadi mayoritas dimiliki oleh Angkasa Pura II.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan per September 2019, jasa ground handling berkontribusi senilai US$ 42,52 juta dari total pendapatan perseroan senilai US$ 3,54 miliar.

Baca Juga: Majapahit Inti Corpora (AKSI) menargetkan kenaikan pendapatan 20% tahun depan

Lebih lanjut, pada kuartal III 2019, total pendapatan Garuda, berasal dari penerbangan berjadwal US$ 2,79 miliar, penerbangan tidak berjadwal 249,9 juta, dan pendapatan lain-lainnya US$ 494,89juta.

Kontribusi anak usaha dari total grup mencakup 28,8% yang terdiri dari pendapatan Citilink, GMFAero Asia, Aero Wisata, Sabre, Asyst, dan Gapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×