kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.587.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.370   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.155   47,14   0,66%
  • KOMPAS100 1.057   5,10   0,48%
  • LQ45 832   4,41   0,53%
  • ISSI 214   1,71   0,81%
  • IDX30 429   2,76   0,65%
  • IDXHIDIV20 512   2,62   0,51%
  • IDX80 121   0,63   0,53%
  • IDXV30 124   0,17   0,14%
  • IDXQ30 141   0,95   0,68%

Garuda kembali operasikan penerbangan Lombok


Kamis, 12 November 2015 / 13:07 WIB
Garuda kembali operasikan penerbangan Lombok


Sumber: Antara | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Garuda Indonesia kembali mengoperasikan kembali penerbangan dari dan menuju Lombok menyusul "Notice to Airmen (NOTAM)" oleh otoritas penerbangan setempat yang menyatakan Bandara Internasional Lombok Praya aman untuk melakukan aktivitas penerbangan seperti sediakala mulai pukul 08.00 WITA.

Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar dalam keterangan tertulis di Jakarta, mengatakan, dengan beroperasinya kembali penerbangan dari dan menuju Lombok, Garuda Indonesia mengimbau para penumpang yang memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju Lombok untuk kembali melakukan pemeriksaan reservasinya melalui Call Center Garuda Indonesia.

Sselain penerbangan dari dan menuju Lombok, ujar Benny, Garuda Indonesia juga telah melayani penerbangan domestik maupun internasional dari dan menuju Denpasar dan Banyuwangi seperti sediakala.

"Namun demikian, Garuda Indonesia akan terus memantau perkembangan situasi dan kondisi dari erupsi Gunung Rinjani tersebut," katanya.

Bandara Internasional Lombok Praya kembali beroperasi setelah sebelumnya ditutup karena terdampak abu vulkanik anak Gunung Rinjani, Gunung Barujari.

"Sesuai Notam nomor B2790/15, Bandara Internasional Lombok (Lombok Praya) Kamis (12/11) pukul 07.00 WIB dinyatakan Normal Operasi ," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Perhubungan JA Barata.

Namun, Bandara Selaparang Lombok masih ditutup dan diperpanjang hingga Jumat (13/11) pukul 08.00 WIB atau 09.00 WITA berdasarkan Notam nomor C3577/15.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×