kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Gerakan nasional 1000 startup hadirkan 13 perintis


Kamis, 27 April 2017 / 11:31 WIB
Gerakan nasional 1000 startup hadirkan 13 perintis


Reporter: Danielisa Putriadita | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Indonesia kembali memiliki 13 startup digital baru hasil inkubasi Gerakan Nasional 1000 stratup digital. Start up tersebut resmi diluncurkan pada acara bertajuk Demo Day yang berlangsung pada Rabu (26/4) di Gedung Kementrian Komunikasi dan Informatik

Gerakan Nasional 1000 Startup Digital adalah gerakan yang diinisiasi Kementrian Komunikasi dan Informatika bersama KIBAR. Gerakan ini bertujuan untuk mencetak 1.000 perusahaan berbasis teknologi digital yang berkualitas pada tahun 2020.

Sebelumnya, Inkubasi Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dimulai sejak Januari 2017 hingga April 2017. Dari 33 startup yang mengikuti kegiatan penyempurnaan produk di tahapan inkubasi, kini terpilih 13 stratup yang siap diuji coba ke publik.

Ada pun stratup yang layak uji coba tersebut adalah Ajarin, Panggilin, Goodjob, Roo, dan Xparing karya anak bangsa dari Jakarta. Sementara Surabaya menghasilkan start up bernama Agendakota, Karapan, Jahitin, dan Qtaaruf. Kota terakhir datang dari Yogyakarta yang melahirkan start up, diantaranya Sweep, Kooliah, Adsionic, dan FatAway.

Startup baru tersebut berjalan diberbagai bidang seperti pendidikan, jasa, olahraga, budaya, pengelolaan kegiatan, peternakan, situs perjodohan, kesehatan, sosial, periklanan, lingkungan, dan karir.

Yansen Kamto, Chief Executive KIBAR dan penggagas Gerakan Nasional 1000 Startup Digital mengatakan solusi pemecahan masalah yang ada di Indonesia bisa dipecahkan dengan memadukan kekuatan teknologi digital. ”Sudah saatnya anak muda berkreasi dan memanfaatkan kesempatan secerdas mungkin guna mencipatakan solusi kreatif melalui optimalisasi pemanfaatan digital,” kata Yansen.

Dalam acara ini hadir pula Rudiantara Menteri Komunikasi dan Informatika yang berharap dari acara ini mampu menciptakan leadership founder start up yang sejati dan mampu menghadapi tantangan serta persaingan di dunia digital.

Yansen berharap kegiatan Demo Day menjadi wadah tepat bagi para strat up untuk unjuk gigi di hadapan stakeholders. Gerakan Nasional 1000 Startup Digital akan mengadakan gelombang kedua dan hadir di 10 kota Indonesia yaitu, Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Bandung, Semarang, Malang, Medan, Makassar, Denpasar, dan Pontianak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×