Reporter: Markus Sumartomdjon | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Salah satu cara untuk mencari mitra strategis adalah dengan bertandang ke pameran dagang. Nah, mulai 7 Agustus 2014 kemarin berlangsung pameran dagang bertajuk China Sourcing Fair yang berlangsung di Jakarta International Expo (JI Expo), Kemayoran, Jakarta. Pameran ini bakal berlangsung 9 Agustus nanti.
Global Sources, sebuah perusahaan media dan penyelenggara pameran asal Cina, sengaja menyelenggarakan pameran di Jakarta. Menurut Spencer Au, Chief Executive Officer Global Sources, potensi ekonomi Indonesia yang besar menarik minat pebisnis asal negeri tirai bambu untuk bisa bermitra dengan pengusaha lokal.
Apalagi, ia memperkirakan potensi perdagangan bilateral antara Indonesia dan China di 2015 nanti bisa tembus US$ 80 miliar. "Indonesia merupakan pintu masuk ke pasar Asia Tenggara dan punya pasar terbesar di kawasan tersebut. Hal ini terlihat dari jumlah penduduk sebanyak 245 juta orang dan jumlah kelas menengah ada 150 juta pada 2014," kata dia dalam pernyataan tertulis, Kamis (7/8).
Tak heran, pihaknya menghadirkan sebanyak 350 pebisnis asal Tiongkok dari beragam bidang. Mulai dari elektronik, garmen dan tekstil, piranti keras serta produk bahan bangunan. Selain itu, juga ada pameran potensi bisnis dari wilayah-wilayah di China daratan seperti kota Zhongshan dan Chaozhou.
Spenser mengklaim, pameran tersebut mendapat respon positif dari pebisnis lokal. Seperti 3M Indonesia, Adidas Sourcing Limited, Bakrie Telecom, PT ACE Hardware Indonesia, Tbk., PT. Berca Global Access, PT Emporium Indonesia, PT. Home Center Indonesia, PT. LG Electronic Display Devices Indonesia, PT. Lion Super Indo, PT Nokia Siemens Networks, PT Wellcomm, atau Sinar Mas Land.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News