kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.409   -26,00   -0,16%
  • IDX 7.181   40,14   0,56%
  • KOMPAS100 1.045   4,83   0,46%
  • LQ45 815   3,04   0,37%
  • ISSI 225   0,21   0,09%
  • IDX30 426   1,73   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   0,37   0,07%
  • IDX80 117   0,11   0,09%
  • IDXV30 121   -0,55   -0,45%
  • IDXQ30 140   0,48   0,34%

Goola, startup usaha minuman anak Jokowi raih pendanaan Rp 71 miliar


Minggu, 18 Agustus 2019 / 09:46 WIB
Goola, startup usaha minuman anak Jokowi raih pendanaan Rp 71 miliar
ILUSTRASI. Bisnis Anak Presiden Sang Pisang


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Startup Minuman Goola baru saja mendapatkan pendanaan pertamanya senilai US$  5 juta atau setara Rp 71 miliar dari Venture Capital, Alpha JWC.

Goola didirikan pada tahun 2018 oleh Kevin Susanto, Benz Budiman, dan Gibran Rakabuming, putra presiden Indonesia Joko Widodo. Goola Sudah memiliki 5 toko yang buka di Jakarta.

"Jika minuman manis dari negara lain bisa populer, mengapa minuman lokal kita tidak bisa? Produk kami telah diterima baik oleh pelanggan. Goola tidak hanya mengikuti tren konsumsi minuman manis yang sedang naik daun. Banyak (konsumen) yang bilang, minuman kami membawa kembali kenangan masa kecil mereka dan mengingatkan kembali pada tradisi yang sudah lama terlupa," kata Gibran dalam keterangannya, Jumat (16/8).

Baca Juga: Bisnis minuman milik anak Jokowi raih pendanaan US$ 5 juta

Goola menargetkan pembukaan 15 gerai lainnya di Indonesia pada 2019 dan mencapai 100 gerai pada 2020. Tidak hanya menguasai pasar domestik, Goola juga berencana untuk melakukan ekspansi ke negara-negara lain di Asia.

Goola menawarkan minuman-minuman tradisional Indonesia seperti Es Doger, Es Kacang Hijau dan Es Gula Aren. Tentunya dengan ciri khas tersendiri dan dikemas secara modern. 


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Raih Pendanaan Rp 71 Miliar, Gibran Targetkan Goola Ekspansi ke Asia", 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×