kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Gorontalo Minerals Segera Melaksanakan Pengembangan Tambang Emas


Senin, 17 Januari 2022 / 18:27 WIB
Gorontalo Minerals Segera Melaksanakan Pengembangan Tambang Emas
ILUSTRASI. Emas. REUTERS/Bobby Yip/File Photo


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan  joint venture PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan PT Aneka Tambang (ANTM) yakni PT Gorontalo Minerals (GM) akan segera melaksanakan pengembangan tambang emas. 

Direktur dan Investor Relations Bumi Resources Minerals, Herwin W Hidayat menjelaskan pihaknya baru menyelesaikan transaksi Penawaran Umum Terbatasnya yang kedua (PUT2) di bulan Januari ini. Dana hasil PUT2 tersebut akan digunakan untuk mengembangkan proyek tambang emas di Gorontalo. 

Sebagai catatan, sampai dengan saat ini PT Gorontalo Minerals belum memulai produksi tembaganya. "Dana hasil PUT2 tersebut adalah sekitar US$ 111 juta yang seluruhnya akan dialokasikan untuk pengembangan tambang emas di Gorontalo,"  jelasnya kepada Kontan.co.id, Senin (17/1). 

Baca Juga: Raih Dana Rp 1,65 Triliun dari Rights Issue, Ini Rencana BRMS

Detail rencana penggunaan dana tersebut adalah sebagai berikut, senilai US$ 29 juta dialokasikan untuk membangun pabrik pengolahan bijih emas dengan kapasitas 2.000 ton/hari. Kemudian US$ 21 juta dialokasikan untuk konstruksi fasilitas pendukung tambang seperti waste dump, sediment pond, power supply, fuel storage, base camp, dan lainnya. 

Selanjutnya, sebesar US$ 24 juta digunakan untuk pengeboran di dua prospek emas di lokasi tambang Motomboto, Gorontalo untuk menambah jumlah cadangan sebesar 10 juta ton bijih. Kemudian, sebesar $24 juta dialokasikan untuk membangun jalan tambang sepanjang 30 km dari pelabuhan Tombililato ke lokasi tambang di Gorontalo. Lalu, US$ 10 juta membangun tailing management facility (fasilitas pengolahan limbah) dan US$ 3 juta diserap untuk pembelian peralatan berat dan perlengkapan tambang. 

Asal tahu saja, PT Gorontalo Minerals memiliki izin operasi produksi yang disetujui pada Februari 2019 untuk masa konstruksi selama 3 tahun dan masa produksi 30 tahun hingga 2052. Saat ini PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) memiliki 80% saham PT Gorontalo Minerals. Sisanya sebanyak 20% saham dimiliki oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM). 

Baca Juga: Ini Kata BRMS Terkait Pelunasan Utang Rp 484 Miliar ke Aneka Tambang (ANTM)

Goronatlo Mineral memiliki hak Kontrak Karya atas konsesi pertambangan seluas 24.995 hektar yang terletak di Kabupaten Bone Bolango (Gorontalo, Sulawesi, Indonesia).

Melansir laman resmi BRMS, saat ini Gorontalo Mineral sedang melakukan pekerjaan eksplorasi di situs Sungai Mak dan Cabang Kiri dan telah melaporkan Perkiraan Sumber Daya JORC sebesar 392 juta Ton (0,49% Cu dan 0,43 g/t Au) dari Situs Sungai Mak, Cabang Kiri, Kayu Bulan, dan Motomboto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×