kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   18.000   1,19%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Green Power Group (LABA) Targetkan Pasok 31.000 Paket Baterai untuk ECGO


Minggu, 06 Oktober 2024 / 21:09 WIB
Green Power Group (LABA) Targetkan Pasok 31.000 Paket Baterai untuk ECGO
ILUSTRASI. Kerja sama PT Green Power Group (LABA) dan Green City Traffic (ECGO) untuk suplai 31.000 paket baterai motor listrik.


Reporter: Leni Wandira | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Green Power Group Tbk. (LABA) menargetkan untuk memasok 31000 paket baterai motor listrik untuk PT Green City Traffic (ECGO) hingga akhir tahun 2024. Langkah ini merupakan bagian dari Framework Agreement yang ditandatangani LABA dengan mitra strategis ECGO dalam pengembangan kendaraan listrik.

Direktur Utama PT Green Power Group Tbk. William Ong, menyatakan bahwa hingga awal Oktober 2024, LABA telah berhasil memasok 9.000 baterai kepada ECGO.

"Target kami hingga akhir tahun ini adalah 31.000 baterai. Sementara untuk tahun depan, kami berencana memasok hingga 600.000 baterai," kata William kepada wartawan usai menandatangani kesepakatan di World Capital Tower, Minggu (6/10).

Ong menambahkan bahwa kerja sama ini juga mencakup pengembangan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU), dengan target 300 stasiun penukaran hingga akhir 2024, serta 1.000 stasiun pada tahun berikutnya. Hal ini ditujukan untuk mendukung mobilitas pengemudi ojek online (ojol) yang menggunakan kendaraan listrik.

Selain baterai, Green Power juga akan memasok suku cadang motor listrik kepada ECGO.

Baca Juga: Menelisik Tabir Aksi Pendirian Entitas Usaha Green Power Group (LABA) Bersama China

"Kami akan menyediakan 2.000 suku cadang hingga akhir tahun ini, termasuk rem, stang, dan shock breaker, serta menargetkan 300.000 suku cadang pada tahun 2025," lanjut Ong.

Kerja sama ini turut mencakup pengembangan sistem manajemen baterai (Battery Management System/BMS) yang memungkinkan pemantauan penggunaan baterai secara real-time.

"Dengan BMS, kita bisa menganalisis data pemakaian baterai, mulai dari durasi penggunaan hingga persentase kapasitas yang tersisa, yang bisa sangat berguna dalam optimalisasi operasional," jelas Ong.

Sementara itu, LABA menjadikan ECGO sebagai mitra untuk bekerja sama, lantaran ECGO dianggap sudah mumpuni dalam menekuni bidang motor listrik yang sudah bergulat cukup lama sejak 2018. Selain itu, Ong mengatakan bahwa motor listrik ECGO juga bisa menggunakan dua baterai dalam satu motor.

Dalam upaya edukasi, Green Power dan ECGO juga berencana untuk mengadakan kampanye yang menyoroti keunggulan motor listrik dibandingkan motor berbahan bakar bensin.

"Kami akan membuat konten video untuk menunjukkan seberapa hemat dan efisien motor listrik ini," tutup Ong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×