Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - BOGOR. Greenwoods Group terus melanjutkan penjualan apartemen mahasiswa bertajuk JP Apartement yang dikembangkan Dramaga, Bogor.
Untuk mempercepat penjualan apartemen yang berdekatan dengan Institute Pertanian Bogor (IPB) tersebut, perusahaan menggelar program promo dan menjalin kerjasama dengan aplikasi pemasaran online.
JP Apartemen mulai dibangun sejak Mei 2018 lalu yang diawali dengan groundbreaking atau peletakan batu pertama. Proyek ini terdiri dari tiga tower dengan kapasitas 1.500 unit yang dibangun di lahan seluas 1,1 hektare (ha). Tahap pertama, dipasarkan satu tower dulu dengan 385 unit. Hingga saat ini, unit yang ditawarkan telah terjual 40%.
Okie Imanto, Chief Executive Officer (CEO) Greenwoods Group mengatakan, pihaknya menargetkan seluruh unit di menara pertama itu sudah ludes terjual sampai akhir tahun ini.
Proyek ini dibanderol dengan harga Rp 9,6 juta per meter persegi (m²) dimana tipe unit yang ditawarkan terdiri dari studio seluas 23,26 m², 1 Bedroom (BR) 33,94 m², 2 BR-A seluas 43,64 m², 2 BR-B 46,61 m², dan 2 BR-C seluas 46,57 m². "Jadi harga per unitnya ditawarkan mulai harga Rp 230 juta," kata Okie di Bogor, Rabu (25/7).
Proyek JP Apartemen ini memang menyasar mahasiswa sebagai penghuninnya. Oleh karena itu, Greenwoods Group menawarkan promo bagi orang tua mahasiswaa ataupun investor yaitu bebas uang kost hingga Rp 1,5 juta per bulan selama pembangunan proyek ini selesai.
Perusahaan melihat bahwa kendala orang dalam memutuskan membeli apartemen karena tidak mau mencicil apartemen tetapi disaan yang sama juga maish harus membayar uang kost anaknya lantaran proyek masih dalam proses pembangunan. Itu sebabnya, program bebas uang kost itu akan mendorong orangtua untuk membeli JP apartemen.
"Mereka hanya membayar cicilannya saja. Sementara untuk biaya kost anaknya selama pembangunan berlangsung akan ditanggung pengembang. Promo itu berlaku untuk pembelian semua tipe unit. Kalau yang membeli tidak punya anak yang butuh kost, tetap kami berikan cash setiap bulannya sampai Rp 1,5 juta." kata Okie.
Untuk mempercepat penjualan apartemen ini, Greenwoods Group juga menggandeng aplikasi pemasaran online pertama di Indonesia yaitu PROJEK bersama 6 Master Franchise agen properti yakni Century 21, Era, Garcourts, LJ Hooker, Promex dan Remax. Mereka telah meneken nota kesepahaman kerjasama pada Rabu (25/7).
Andy K Natanael, Founder PROJEK dan PROVIZ yang bertindak sebagai konsultan pemasaran JP Apartment mengatakan, promo yang dilakukan JP Apartemen tersebut adalah konsep yang benar-benar baru yang belum pernah dilakukan pengembang lain.
Menurutnya, program itu memberikan dua keuntungan sekaligus bagi konsumen. Pertama, memberikan keringanan dan seklaigus memberikan kepastian bahwa proyek itu akan dibangun sesuai target. "Pengembang akan cepat-cepat menyelesaikan pembangunan proyek ini karena tidak ingin lama-lama membayari uang kos tadi," jelasnya.
JP Apartment Tower I telah mulai dibangun (ground breaking) pada 9 Mei 2018 lalu dan direncanakan akan mulai diserahterimakan bertahap 24 bulan setelahnya. Sementara Tower 2 dan Tower 3 akan diserah terimakan secara bertahap pada akhir tahun 2021. Saat ini pembangunan JP Apartment telah memasuki tahapan persiapan pondasi.
Sementara Okie menambahkan, pihaknya menghadirkan apartemen mahasiswa di Dramaga lantaran kebutuhan hunian mahasiswa disana sangat besar. Namun, hingga saat ini hunian yang ada masih kos-kosan yang bersifat tradisional. Sehingga perusahaan melihat, potensi hunian mahasiswa dengan konsep modern sangat besar.
"Kami punya data dari IBP, jumlah mahasiswa baru setiap tahunnya ada sekitar 13.000 orang dimana 75% berasal dariluar kota. Sementara harga kos-kosan di Bogor saat ini sudah di atas Rp 1 juta per bulan." kata Okie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News