Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dyandra Promosindo dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berkolaborasi menggelar Halal Indo 2025 x Industrial Festival. Pameran yang berlangsung pada 25 - 28 September 2025 di ICE BSD ini mendapatkan komitmen investasi senilai Rp 7,2 triliun.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan agenda ini menjadi wadah strategis dalam memperkuat ekosistem industri halal nasional. “Halal Indo 2025 x Industrial Festival merupakan momen penting dalam membuktikan kesiapan industri halal dalam negeri untuk lebih berkembang dan berdaya saing global. Kegiatan ini juga telah membuka peluang kerja sama internasional,” kata Agus dalam rilis yang disiarkan Senin (29/9/2025).
Selama empat hari penyelenggaraan, Halal Indo 2025 mencatatkan lebih dari 25.000 pengunjung, jauh di atas target 15.000 pengunjung. Jumlah tersebut menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu yang menarik sekitar 12.000 pengunjung.
Tak hanya dari Indonesia, pengunjung Halal Indo juga berasal dari luar negeri seperti Tiongkok, Finlandia, Amerika Serikat, Malaysia, Singapura, Thailand, Jepang, Filipina, Turki, Uzbekistan, Afghanistan, Korea Selatan, Albania, India, dan Yordania.
Baca Juga: Kemenperin Pacu Ekosistem Industri Halal, Gandeng Dyandra Gelar Halal Indo 2025
Halal Indo 2025 juga mencatatkan realisasi penjualan sebesar Rp 7,7 miliar atau melonjak 492,30% dibandingkan transaksi penyelenggaraan tahun lalu sebesar Rp 1,3 miliar. Adapun, Halal Indo 2025 diikuti oleh 346 peserta pameran atau meningkat 14,56% dibandingkan 302 peserta pada penyelenggaraan tahun lalu.
Sedangkan dari sisi komitmen investasi mengalami kenaikan 20% dibandingkan tahun lalu, dari Rp 6 triliun menjadi Rp 7,2 triliun pada Halal Indo 2025. Nilai tersebut mencakup kerja sama dalam pembangunan sarana prasarana industri halal, pengembangan industri halal dalam kawasan, serta promosi industri halal di tingkat global.
Halal Indo 2025 x Industrial Festival juga menjadi wadah kerja sama melalui penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) antara Indonesia dengan berbagai negara mitra. Kesepakatan tersebut mencakup bidang pengembangan industri halal, promosi, studi komparatif dan inovasi pada industri halal.
Penguatan kolaborasi dilakukan antara Indonesia-Tiongkok melalui MoU Cooperation in Halal Industry Development dengan Food and Drug Corporation Quality and Safety Promotion Association (FDSA) Tiongkok, serta kerjasama Indonesia-Kyrgyzstan melalui Record of Discussion (RoD) on Halal Industry Development dengan Kementerian Ekonomi dan Perdagangan Republik Kyrgyzstan.
“Pameran ini menjadi ajang promosi bagi industri halal dalam negeri dan ruang kolaborasi global. Nota kesepahaman yang dihasilkan telah menunjukkan kepercayaan internasional terhadap industri halal Indonesia. Kami harap komitmen ini mampu memperkuat kontribusi industri halal terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” imbuh Agus.
Halal Indo 2025 x Industrial Festival juga menghasilkan kerja sama antara Pusat Industri Halal Kemenperin dengan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) dalam rangka pelaksanaan fasilitasi sertifikasi halal bagi Industri Kecil (IK). Kerja sama ini diharapkan mampu mempersiapkan IK dalam menghadapi kewajiban sertifikasi halal serta memperluas akses pasar.
Sekretaris Jenderal Kemenperin, Eko S. A. Cahyanto menambahkan, capaian dalam Halal Indo 2025 x Industrial Festival menunjukkan optimisme terhadap arah pembangunan ekosistem industri halal nasional.
“Sinergi yang dijalin antara pemerintah, pelaku industri, masyarakat, dan pihak lainnya menjadi poin penting dalam membangun industri halal dalam negeri yang tangguh dan inklusif,” ungkap Eko.
Baca Juga: Kemenperin dan Dyandra Siap Gelar Halal Indo 2025, Targetkan 15.000 Pengunjung
Project Manager Halal Indo 2025, Ismi Puspita mengatakan agenda ini merupakan langkah penting dalam mendorong pertumbuhan industri halal dan memperkenalkan produk halal berkualitas. Menurut Ismi, capaian positif Halal Indo 2025 tidak terlepas dari serangkaian program menarik seperti Halal Connect Forum, Fashion Show by #MARKAMARIE, Industrial Festival, Business Matching, Indonesia Halal Industry Award (IHYA) 2025 serta acara hiburan.
Selanjutnya: Media Asing Soroti Fenomena #KaburAjaDulu yang Jadi Tren di Kalangan Gen Z & Milenial
Menarik Dibaca: IHSG Berpeluang Menguat Lagi, Cek Rekomendasi Saham dari Mirae Sekuritas (30/9)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
