kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   -10.000   -0,51%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Harga Gula Terus Merangsek Naik


Minggu, 06 Juni 2010 / 13:51 WIB
Harga Gula Terus Merangsek Naik


Reporter: Femi Adi Soempeno, Bloomberg |

Harga gula naik ke level yang paling tinggi dalam dua minggu belakangan ditengah spekulasi bahwa para pembeli, termasuk produsen makanan, akan menggemukkan pembelian gula mereka untuk persediaan selama produksi gula global menyusut dalam dua tahun terakhir ini.

India, konsumen terbesar gula, kemungkinan akan impor 1 juta metrik ton gula sebelum akhir September. Sementara itu, China, konsumen terbesar gula nomor dua di dunia kemungkinan akan tetap mengimpor gula tahun depan. Hal ini mencuat melalui laporan yang dirilis oleh Czarnikow Group Ltd yang berbasis di London, (4/6).

Asal tahu saja, harga gula telah anjlok 52% dari level tertingginya dalam 29 tahun terakhir ini pada 1 Februari 2010.

"Beberapa konsumen telah kembali ke pasar," kata Jimmy Tintle, analis Transworld Futures di tampa, Florida. Menurutnya, kemungkinan kita akan melihat reli harga gula ini dalam jangka pendek.

Harga gula untuk pengidiman Juli naik 0,53 sen atau 3,8% ke level 14,52 sen per pound di ICE Futures AS di New York. Minggu lalu, harga gula sudah naik sekitar 2,3%.

Tintle melihat kemungkinan adanya kenaikan harga gula ini enjadi 17,5 sen per pound dalam 45 hari ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×