kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Harga Minyak Goreng Diserahkan pada Mekanisme Pasar, Ini Kata Pengamat


Kamis, 17 Maret 2022 / 18:56 WIB
Harga Minyak Goreng Diserahkan pada Mekanisme Pasar, Ini Kata Pengamat
Harga baru minyak goreng kemasan mengikuti pasar pada salah satu gerai ritel di Jakarta, Kamis (17/3/2022).


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pemerintah tercatat telah membatalkan kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET) dan mengembalikan harga minyak goreng ke mekanisme pasar. Hal ini dilakukan setelah melihat kebijakan tersebut tidak ampuh mengembalikan stok minyak goreng di pasaran.

Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah menilai Pemerintah mencabut kebijakan HET tujuannya menghilangkan kelangkaan. 

Namun menurutnya, kelangkaan terjadi bukan karena kurangnya produksi minyak goreng, melainkan akibat penimbunan dan penyelundupan yang dipicu oleh adanya selisih harga yang tinggi antara HET dengan harga luar negeri.

Baca Juga: Kemendag Akan Mengerek Pungutan Ekspor Sawit, Ini Respons Gapki

"Setelah HET dicabut dan diserahkan ke mekanisme pasar, harga dalam negeri relatif mendekati harga luar negeri. Dengan demikian, tidak ada dorongan lagi untuk menimbun dan menyeludupkan minyak goreng. Jadi setelah HET dicabut bisa dipastikan tidak akan ada kelangkaan minyak goreng di pasar," tuturnya saat dihubungi Kontan, Kamis (17/3).

Piter menambahkan, saat ini harga keekonomian minyak goreng juga tidak lagi ditentukan oleh harga CPO, ongkos produksi, distribusi hingga kemasan tetapi juga memperhitungkan keuntungan yang diinginkan oleh produsen.

"Produsen bebas menetapkan harga pasar. Harga yang terbentuk saat ini pasar, adalah murni hasil mekanisme pasar. Kecuali untuk minyak goreng curah yang ditetapkan Rp14.000 per liter," sambungnya.

Baca Juga: Melonjak Tinggi, Cek Harga Minyak Goreng Kemasan di Alfamart dan Indomaret

Sebagai informasi, sebelumnya HET Rp 14.000/liter membuat minyak goreng jadi langka di pasaran. HET tersebut dinilai jauh di bawah harga produksi minyak goreng yang naik akibat kenaikan harga bahan baku minyak sawit mentah (CPO).

Dalam sebulan terakhir, harga CPO di Bursa Malaysia masih membukukan kenaikan lebih dari 8% secara point-to-point . Selama setahun ke belakang, kenaikannya tidak kurang dari 51%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×