Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Perusahaan sepeda motor besar asal Amerika Serikat (AS), PT Mabua Harley Davidson (MHD) berencana merambah bisnis sepeda motor besar di Kalimantan dan Sulawesi, dalam dua tahun mendatang.
Rencana bisnis MHD itu disampaikan oleh Djonnie Rahmat, Chief Executive Officer (CEO) PT MHD usai menghadiri acara 'PR World Breakfast Forum' di Gedung World Trade Centre, Jakarta, Jumat (30/11). Djonnie bilang, MHD saat ini sudah memiliki diler di beberapa kota seperti; Medan, Jakarta, Semarang, Surabaya, serta Bali.
Sayangnya, Djonnie enggan menyebutkan, kota mana yang akan dituju MHD di Kalimantan maupun di Sulawesi itu. Yang jelas kata Djonnie, penambahan diler dilakukan untuk meningkatkan penjualan sepeda motor Harley Davidson di luar Jabodetabek.
Sebab, "pangsa pasar kami saat ini 60% masih di Jakarta, maka itu ada lima diler di Jakarta dan sekitarnyaini," jelas Djonnie. Cara lain untuk meningkatkan penjualan sepeda motor besarnya, MHD akan memperkuat penjualan dengan cara mencicil alias kredit.
“Sekarang ini, penjualan 30% dengan cara kredit dan 70% secara tunai. Kami berharap dalam lima tahun ke depan, kondisi ini bisa terbalik, 70% secara kredit dan 30% tunai," terang Djonnie.
Perlu diketahui, MHD saat ini memasarkan sepeda motor Harley Davidson mulai dari harga Rp 280 juta sampai Rp 650 juta. "Kalau mau kredit bisa empat tahun. Paling murah cicilannya Rp 3 jutaan," tambah Djonnie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
