Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hero Supermarket Tbk (HERO) sejak tahun lalu sudah mulai merambah ke format minimarket. Melalui flagship Giant Mart, perusahaan saat ini sudah memiliki tiga gerai yang tersebar di Jakarta Barat.
Tony Mampuk, GM Corporate Affairs PT Hero Supermarket Tbk mengatakan perusahaan akan mereview strategi untuk pengembangan Giant Mart. Apalagi Giant Mart merupakan upaya perusahaan untuk bisa lebih dekat lagi kepada pelanggan.
"Giant Mart yang pasti hari ini kami punya tiga, nanti setelah hari ini (RUPSLB), setelah Presiden Direktur baru masuk itu akan lebih kelihatan arahnya kemana mengenai Giant Mart," ujar Tony kepada Kontan.co.id, Jumat (11/5).
Sebab, kendati diantara format ritel, performa minimarket masih baik, namun bukan berarti format tersebut tak tertekan. Pasalnya, peritel minimarket cenderung cepat untuk ekspansi dan menutup gerai ketimbang format gerai lainnya.
"Giant Mart masuk salah satu agenda yang akan kami review dari sisi strategi ke depan. Format ini memang dari sisi pertumbuhan 7% iya kami akui, tetapi perlu dilihat juga banyak juga mini market yang tutup," lanjut Tony.
Berbeda dengan format supermarket dan hypermarket yang lebih hati-hati dalam ekspansi dan menutup gerai. Format minimarket lebih cepat hanya butuh 2 bulan-3 bulan, oleh karena itu perusahaan masih akan melihat performa Giant Mart ke depan dan menyiapkan strategi yang pas.
"Jadi harus diimbangi antara growth dan closing balance kalau minimarket. Kalau di kami itu bagian yang akan direview strateginya," kata Tony.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News