kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Hingga Akhir 2023, Diamond Food (DMND) Incar Kenaikan Pendapatan Dua Digit


Sabtu, 21 Oktober 2023 / 06:35 WIB
Hingga Akhir 2023, Diamond Food (DMND) Incar Kenaikan Pendapatan Dua Digit
ILUSTRASI. Susu segar kemasan produksi PT Diamond Food Indonesia Tbk


Reporter: Vina Elvira | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produk fast moving consumer goods (FMCG), PT Diamond Food Indonesia Tbk (DMND) mengincar kenaikan kinerja pendapatan di sepanjang tahun ini. Pihaknya menargetkan untuk dapat meraih pertumbuhan hingga dua digit dibandingkan tahun sebelumnya. 

Direktur DMND Philip Min Lih Chen menyatakan bahwa mengacu hasil kinerja hingga paruh pertama 2023, DMND optimistis dapat mempertahankan pertumbuhan kinerja keuangan yang telah dicapai, bahkan melampauinya di akhir tahun nanti. 

Pandangan positif perseroan salah satunya didukung oleh proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional yang mencapai 5,2% untuk 2023. Di sisi lain, DMND juga mengapresiasi inisiatif pemerintah dalam meningkatkan daya beli masyarakat, baik melalui pijakan subsidi dan bantuan sosial. 

“Meski demikian, manajemen tetap mengantisapsi terhadap kemungkinan lain, baik dari faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja perseroan,” ungkap Philip, dalam Paparan Publik Virtual, pada Jumat (20/10). 

Baca Juga: Kirana Megatara (KMTR) Raih Sertifikasi FSC Pertama di Indonesia

DMND belum merilis secara resmi laporan keuangan kuartal III-2023. Namun, hingga paruh pertama lalu, emiten produsen es krim ini tercatat mencetak kenaikan pendapatan 11,44% secara tahunan (year on year/ YoY) menjadi Rp 4,51 triliun. 

Manajemen DMND mengklaim, kenaikan pendapatan di periode tersebut ditopang oleh kombinasi strategis yang dijalankan untuk melakukan penetrasi penjualan, baik ke pelanggan eksisting maupun pelanggan baru perseroan. 

Sebagai contoh, kata Philip, DMND meningkatkan penetrasi ke konsumen ritel untuk kalangan kelas menengah ke bawah dengan menyajikan inovasi produk yang lebih relevan dengan kebutuhan pasar.

Kemudian, perseroan juga berupaya meningkatkan produktivitas penjualan melalui proses transformasi digital, memperkuat kehadiran di pasar e-commerce dengan aktif berkolaborasi dengan para online merchant.

“Kami terus berinovasi dalam pengembangan produk untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin beragam dan meningkat,” jelasnya.

Bicara soal inovasi produk, DMND berkomitmen untuk terus memperluas portofolio produk di seluruh lini bisnis perseroan. Hingga saat ini, pihaknya sudah meluncurkan beragam produk baru, naik dalam bentuk varian maupun format produk baru.

Sebagai pengingat, DMND memproduksi  berbagai kategori produk FMCG mencakup produk susu, roti, daging & makanan laut serta buah-buahan, sayuran & turunannya. 

Baca Juga: Laba Indonesia Kendaraan Terminal (IPCC) Melonjak 30% Hingga Kuartal III-2023

Pihaknya tak membeberkan lebih detail bagaimana kinerja produk baru tersebut terhadap bisnis DMND di tahun ini, namun ke depannya. 

“Kami akan terus memperkenalkan produk baru yang mencerminkan komitmen kami untuk memberikan nilai tambah kepada konsumen. Ini akan memperkuat posisi dan daya saing produk perseroan di pasar,” jelasnya. 

Hingga akhir kuartal kedua 2023, DMND tercatat membukukan penurunan laba bersih sebesar 6,54%, dari semula Rp 197,98 miliar di semester I-2022, menjadi Rp 185,04 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×