Reporter: Dimas Andi | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Honda Prospect Motor (HPM) yakin penjualan mobil di sisa tahun ini akan terus tumbuh positif.
Mengutip data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil Honda telah mencapai 96.985 unit selama periode Januari-September 2022.
Honda menempati posisi ketiga sebagai Agen Pemegang Merek (APM) dengan penjualan wholesales terbesar di Indonesia dengan pangsa pasar sebesar 12,8%.
Sementara itu, penjualan ritel (dealer ke konsumen) Honda di periode yang sama tercatat sebesar 88.393 unit. Setali tiga uang, Honda menduduki posisi ketiga sebagai APM dengan penjualan ritel terbanyak di Tanah Air dengan pangsa pasar 12,1%.
Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor Yusak Billy menyampaikan, Low Cost Green Car (LCGC) masih menjadi segmen yang mendominasi penjualan HPM.
Baca Juga: Makin Laris, All New Honda BR-V Terjual 2.534 Unit di Agustus 2022
Sampai September 2022, penjualan LCGC HPM melalui Honda Brio Satya telah mencapai 31.774 unit atau meningkat 34% year on year (YoY) dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.
“Honda Brio Satya menyumbang kontribusi penjualan sebesar 35% terhadap total penjualan Honda dan menjadi model dengan penjualan terbesar dibandingkan seluruh model Honda,” ungkap Billy, Jumat (14/10).
Tingginya penjualan Honda Brio Satya tak lepas dari fakta bahwa LCGC punya banyak peminat di Indonesia. Mobil ini sangat cocok bagi pembeli mobil pertama yang sebelumnya belum pernah memiliki kendaraan roda empat.
Penjualan mobil Honda dipercaya masih tetap tumbuh selepas kuartal ketiga tahun ini. Fokus Honda saat ini adalah memastikan permintaan mobil dari konsumen dapat terpenuhi secara cepat.
“Hal ini sehubungan dengan keterbatasan produksi akibat pasokan komponen yang belum stabil,” tandas Billy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News