Reporter: Ali Imron Hamid | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Dapat dikatakan, penjualan motor skuter otomatik (skutik) dari Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) Jepang masih tetap bagus. Apalagi sejak tingkat suku bunga kredit motor mulai turun. Hal itu cukup ampuh memulihkan daya beli masyarakat yang lagi lesu.
Nah, sampai dengan Maret 2009 ini, penjualan skutik menembus angka 152.55 unit. Raihan itu jelas membuktikan bahwa skutik sudah mencuil sekitar 35% kue pasar penjualan motor secara nasional. “Penjualan motor secara nasional Maret ini menembus angka 435.901 unit. Kalau untuk penjualan Februari 2009, skutik menembus angka 140.681 unit,” kata Ketua Asosiasi Industri Sepeda Motor (AISI) Gunadi Sindhuwinata, Kamis (30/4) di Jakarta.
Untuk segmen skutik ini, Yamaha masih memimpin penjualan hingga Maret 2009 dengan angka penjualan 80.379 unit. Angka tersebut naik tipis bila dibandingkan dengan Februari 2009 yang hanya mencapai 1,5%. “Pada Februari lalu, penjualannya mencapai 79.115 unit,” tukas Manajer Umum Penjualan dan Promosi, PT Yamaha Motor Kencana Indonesia Bambang Asmara Budi.
Sementara itu, kompetitor terdekat Yamaha adalah Honda. Penjualan skutik Honda pada Maret ini menembus angka 59.773 unit. Penjualan mereka juga mengalami kenaikan 13% bila dibandingkan dengan Februari 2009 yang pada waktu itu penjualannya mencapai 52.822 unit.
Posisi berikutnya adalah Suzuki. Hingga kini, penjualan skutik mereka menembus 12.403 unit. Mereka pun mengalami kenaikan penjualan 41% bila dibandingkan dengan penjualan pada Februari 2009 yang hanya mencapai 8.744 unit.
Tahun ini, pasar skutik nasional diperkirakan akan tembus 1,5 juta unit. Angka ini berasal dari estimasi penjualan motor nasional 2009 yang menembus angka 4,5 juta unit. Tahun lalu pasar skutik tembus di angka 2,1 juta unit. Itu artinya skutik berhasil menggengam 35% pasar di 2008.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
