kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.910.000   -13.000   -0,68%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Honda persiapkan pabrik baru untuk mobil LCGC


Kamis, 25 April 2013 / 15:14 WIB
Honda persiapkan pabrik baru untuk mobil LCGC
ILUSTRASI. BPS catat nilai impor Indonesia pada Oktober 2021 kembali melesat


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Niat Honda memproduksi mobil ramah hijau lingkungan alias low cost green car (LCGC) sudah di depan mata. Pabrik yang dipersiapkan untuk memproduksi mobil kecil itu akan ada di pabrik terbaru Honda yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat.

"Nanti mobil LCGC akan diproduksi di pabrik baru kami di Karawang," kata Jonfis Fandy, Marketing and Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku pemegang merek Honda kepada KONTAN, usai peluncuran All New Honda Accord di Jakarta, Kamis (25/4).

Sebagai informasi, Honda melanjutkan pembangunan pabrik keduanya yang berada di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Pabrik baru itu menelan investasi Rp 3,1 triliun dan memiliki kapasitas produksi 120.000 unit mobil per tahun.

Pabrik baru ini sebelumnya ditargetkan selesai pada April 2014 mendatang. Namun, Jonfis yakin, pabrik itu bisa selesai lebih cepat dari tenggat waktu yang ditetapkan. Ketika ditanyakan lebih lanjut mengenai konsep mobil LCGC yang akan dikeluarkan Honda, Jonfis masih enggan memberi tahukannya.

"Yang pasti kami akan berpartisipasi di LCGC," tandasnya. Adapun di tahun 2013 ini, Honda akan meluncurkan lima produk terbarunya, di mana dua produk nya sudah diluncurkan ke publik yakni  All New Honda Jazz dan All New Honda Accord. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×